Sukses

Pengungsi Banjir Padang Butuh Bantuan Makanan

Banjir melanda sejumlah wilayah di Kota Padang usai kawasan itu diguyur hujan deras sejak Kamis (7/3/2024). Banyak orang mengungsi.

 

Liputan6.com, Padang - Banjir melanda sejumlah wilayah di Kota Padang usai kawasan itu diguyur hujan deras sejak Kamis (7/3/2024). Pengungsi warga di kawasan Jalan DPR Padang, membutuhkan bantuan makanan dan minuman. 

"Kami sudah mengungsi sejak malam tadi hingga pagi ini, yang sangat dibutuhkan saat ini adalah makanan dan minuman," kata salah seorang warga Fenny Livaskar (38) di Padang, Jumat (8/3/2024).

Fenny menceritakan di tempat pengungsian banjir Padang dekat rumahnya, yaitu di Gang Babussalam setidaknya ada 10 kepala keluarga (KK) yang mengungsi.

Mereka terdiri atas anak-anak, perempuan serta para lanjut usia (lansia) yang terpaksa mengungsi, karena rumah mereka digenangi air.

"Sejak malam tadi hingga pagi ini belum ada bantuan yang datang, anak-anak sudah mulai mengeluhkan lapar," katanya.

Ia mengatakan bantuan makanan sangat diperlukan, karena rumah mereka banjir, sehingga barang-barang, peralatan masak, maupun bahan makanan basah.

Sampai Jumat pagi sekitar pukul 07.00 WIB, air belum kunjung surut, akibatnya warga belum bisa menempati rumah kembali.

Oleh karenanya, Fenny mengharapkan adanya bantuan bagi pengungsi, apalagi untuk anak-anak dan lanjut usia yang sudah menahan lapar dan begadang dari Kamis malam.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Banjir Masih Menggenangi Rumah Warga

Hingga pagi ini banjir masih menggenangi ratusan rumah warga yang ada di kawasan Jalan DPR Kelurahan Dadok Tunggul Hitam, Padang.

Selain rumah, air juga menggenangi jalan yang menghubungkan Dadok Tunggul Hitam dengan Jalan By Pass Padang.

Banjir di kawasan itu terjadi sejak Kamis malam akibat tingginya curah hujan yang mengguyur kota setempat sejak siang sekitar pukul 14.00 WIB.

Pihak BPBD Padang hingga Jumat pagi masih terus membantu proses evakuasi warga yang terjebak di rumah menggunakan perahu karet.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.