Liputan6.com, Jakarta - Tahun buku 2022 PT Pos Indonesia (Persero) meraih laba bersih hingga Rp 650 milyar dan aset bertambah menjadi 11,149 triliun rupiah atau 15,1%. Prestasi ini mengantar Pos Indonesia meraih penghargaan Prominent Award 2023.
Pos Indonesia dinobatkan sebagai kategori The Most Prominent State-Owned Company In Business Process Transformation. Penghargaan tersebut diterima Corporate Secretary Pos Indonesia Tata Sugiarta di Jakarta, Jumat, (22/9/2023).
Baca Juga
"Meraih penghargaan ini tidak mudah. Kami berjuang dalam dua tahun terakhir, dengan hantaman covid-19 dan sebagainya, kita bisa survive. Kami melakukan transformasi dengan menghasilkan net income terbesar selama berdirinya PT Pos Indonesia," kataTata.
Advertisement
Pos Indonesia melakukan transformasi dan membuat bisnis perseroan terus berkembang.
"Pertama adalah transformasi dalam proses bisnis. Kuncinya digitalisasi. Dengan digitalisasi menghasilkan kinerja keuangan yang terukur dan meningkatkan bisnisnya," kata Tata.
Banyak transformasi yang dilakukan. Paling banyak transformasi SDM dan human capital. Karena transformasi SDM dan human capital ini, Pos Indonesia memiliki 30 ribu head account di seluruh Indonesia.
Sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tertua di Indonesia, PT Pos Indonesia sadar harus terus berinovasi untuk dapat bertahan dalam era digital seperti yang terjadi saat ini. Dan pada tahun 2020, PT Pos Indonesia bergerak dalam layanan logistik dan menerapkan tujuh transformasi usaha.
Salah satu langkah yang menjadi andalan PT Pos Indonesia saat ini adalah superapp Pospay. Sebuah aplikasi yang mampu mengakomodir kebutuhan masyarakat, akan layanan jasa keuangan yang cepat, dan aman.
Prominent Awards diselenggarakan oleh Metro TV dan Solutee.id.
Arief Hidayat Thamrin, CEO Solutee.id menyebutkan bahwa Prominent Awards ini unik.
"Karena satu-satunya penghargaan yang merangkum tiga bidang, yaitu Prestasi BUMN, Emiten, dan Program CSR," kata Arief.