Sukses

Cerita Pasutri Asal Blora Akhirnya Bisa Berangkat Haji dari Jualan Pakaian Keliling Belasan Tahun

Pasutri asal Blora ini melakoni jualan pakaian keliling dari pasar ke pasar. Sebagian hasilnya ditabung untuk beribadah haji.

 

Liputan6.com, Blora - Siapa yang sangka, dari hasil berjualan pakaian keliling, Rohmat (44) dan Ulfah (40), pasangan suami istri asal Dukuh Pelem RT 02 RW 07, Kelurahan Jepon, Kecamatan Jepon, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, akhirnya bisa menunaikan ibadah haji tahun ini. Saban hari pasutri itu menjajakan pakaian dari pasar ke pasar. Sebagian keuntungan ditabungnya sedikit demi sedikit selama belasan tahun.

 

"Sejak tahun 2012 (punya niatan ingin haji). Aktivitas saya dulu punya toko di pasar Blora, terus kelilingan pakaian. Terutama kerudung (jilbab)," kata Rohmat saat ditemui Liputan6.com di kediamannya, Senin malam (19/06/2023).

Alumni santri yang juga ustaz di Madrasah Diniyyah Pondok Pesantren Khozinatul Ulum ini mengaku, dirinya melatih kemandirian hidup dengan berdagang sejak masih mondok di pesantren.

Baginya, kelilingan dari pasar ke pasar antar kota berjualan pakaian khususnya jilbab, sudah dilakoninya sejak lama.

"Sudah lama, saya ngedropi ke pasar-pasar. Mulai pasar Bojonegoro, Kalitidu, Purwosari, Jepon, Blora sudah pernah," ujar bapak dari empat anak ini.

Rohmat juga bercerita, membulatkan niatnya ingin bisa ke tanah suci bersama istrinya, diawali dengan mengambil talangan haji selama dua tahun.

Diawali niatan tersebut, akhirnya mampu melunasi talangan haji berkat kegigihannya menabung.

Menurut Rohmat, untuk bisa berangkat haji harus punya niat yang kuat. Karena berkaitan melaksanakan perintah Allah untuk menggenapi rukun Islam yang kelima.

"Jadi ya harus punya niat yang betul-betul diniati. Insyaallah ya Allah kasih jalan," ucapnya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Jemaah Haji Blora

Menjelang berangkat ke tanah suci pada Rabu (21/6/2023) dini hari, Rohmat mengaku bahagia bisa turut berangkat dengan istri dan ratusan calon jemaah haji Blora lainnya.

Ia juga bersyukur banyak orang-orang berdatangan mendoakan.

"Alhamdulillah didoakan para tamu, saudara-saudara dan para tetangga yang pada ke sini. Ada juga yang minta doa," kata Rohmat.

"Ya semoga semuanya diberikan kesuksesan dunia akhirat, kelancaran rizki, kesehatan dan kenikmatan melaksanakan perintah Allah. Karena berapapun uangnya kalau tidak ada niat untuk melaksanakan haji, ya sulit untuk bisa," imbuhnya mengakhiri.

Total ada sebanyak 673 calon jemaah haji Blora didominasi kelompok lanjut usia (lansia) yang terbagi menjadi empat kloter. Mereka akan berangkat ke tanah suci pada 21-22 Juni 2023 melalui Embarkasi Solo.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini