Seribu Batu Songgo Langit, Surga Bagi Pencinta Wisata Alam dan Petualangan

Liputan6.com, Yogyakarta - Seribu Batu Songgo Langit berlokasi di Jalan Hutan Pinus Nganjir, Sukorame, Mangunan, Dlingo, Bantul, Yogyakarta. Nama destinasi wisata ini memang terdengar asing, tetapi saat mendengar 'rumah hobbit', maka tempat inilah yang akan dituju.

Mengutip dari visitingjogja.jogjaprov.go.id, nama 'Seribu Batu Songgo Langit' berkaitan dengan fungsi tempat ini sebelum dijadikan lokasi wisata. Dahulu, terdapat ratusan hingga ribuan batu di hutan pinus ini, sehingga julukan 'seribu batu' disematkan kepada destinasi wisata ini.

Sementara itu, dalam bahasa Indonesia 'songgo langit' berarti penyangga langit. Julukan tersebut dikaitkan dengan keberadaan bukit di lokasi ini yang seakan-akan menjadi tiang langit. Akhirnya, nama Seribu Batu Songgo Langit pun disematkan ke lokasi wisata yang memilili nuansa sejuk ini.

Saat berkunjung ke destinasi wisata ini, pengunjung dapat menikmati berbagai macam atraksi wisata dan spot foto yang menarik. Selain itu, wisatawan juga bisa berfoto di spot puncak, yakni Bukit Songgo Langit, yang menjadi daya tarik tersendiri bagi tempat ini.

Tak jauh dari sana juga terdapat rumah hobbit yang sangat menarik untuk dijadikan latar foto. Track menuju ke Bukit Songgo Langit berada di sekitar 800 meter atau hampir 1 kilometer dari rumah hobbit.

Saat menuju ke bukit tersebut, pengunjung akan dimanjakan dengan suasana asri, teduh, dan nyaman di sekitar lokasi. Terdapat hamparan pohon pinus yang tinggi dan menawan.

Pengunjung yang baru pertama kali berkunjung ke destinasi wisata ini tak perlu khawatir karena pengelola telah memberikan beberapa papan petunjuk jalan di beberapa titik menuju ke bukit. Selain itu, juga terdapat beberapa tempat untuk beristirahat.

Destinasi wisata Seribu Batu Songgo Langit sangat cocok untuk kamu yang menyukai wisata alam sekaligus wisata petualangan. Pengalaman menarik dan menyenangkan pun akan didapatkan saat berkunjung ke destinasi wisata Yogyakarta ini.

(Resla Aknaita Chak)