Kisah Tragis dari Rumah Angker di Utara Kota Yogyakarta

Liputan6.com, Yogyakarta - Sebuah rumah tua di utara Kota Yogyakarta menjadi sorotan usai disebut-sebut sebagai salah satu rumah angker di kota gudeg. Rumah angker di Utara Kota Yogyakarta ini dibangun pada 7 Oktober 1956.

Rumah angker ini masih berdiri kokoh layaknya vila pada umumnya. Namun, tembok rumah sudah tampak menghitam di beberapa bagian memang membuat suasana menjadi lebih seram.

Terlebih beberapa jendela yang rusak, sehingga siapa pun yang mendekat dapat langsung melihat gelapnya suasana di dalam rumah. Tidak banyak informasi yang didapat mengenai rumah dua lantai ini.

Bahkan siapa pemiliknya dan mengapa ditinggalkan masih menjadi cerita simpang siur di kalangan masyarakat sekitar. Dikutip dari akun Twitter @kisahtanahjawa, rumah ini sempat menjadi sorotan setelah ditemukan jasad seorang pemuda dalam kondisi mengenaskan dan sulit dikenali.

Jasad pemuda tersebut ditemukan tergantung di bawah kolong tangga rumah angker tersebut. Desas-desus merebak liar, banyak yang menyebut sosok tersebut mengakhiri hidupnya.

Namun, tak sedikit yang berasumsi jika jasad tersebut sudah dibunuh terlebih dahulu. Pasca tragedi menyeramkan tersebut, masyarakat sekitar percaya rumah angker di Utara Yogyakarta ini mengeluarkan energi negatif.

"Energi yang berasal dari kisah kelam seperti tragedi, terkadang bisa menarik peristiwa-peristiwa serupa," tulis akun Twitter @kisahtanahjawa pada Rabu (28/12).

Bahkan, energi negatif disebut dapat membuat seseorang terpanggil untuk mengakhiri hidupnya. Cerita mistis rumah angker di utara kota Yogyakarta semakin ramai setelah masyarakat sekitar turut mendapatkan teror gaib.

Mulai dari penampakan sosok perempuan di balkon lantai dua rumah ini, atau suara ketukan di tengah malam yang meneror rumah-rumah warga sekitar. Keberadaan makhluk halus seperti pocong terbalik pun turut meramaikan cerita mistis rumah angker Yogyakarta ini.