Sukses

Ngeri, Detik-Detik Pohon Mahoni Tumbang Timpa Pemotor di Kebumen

Liputan6.com, Kebumen - Hujan disertai angin kencang menumbangkan pohon mahoni peneduh jalan di Desa Kalitengah, Kecamatan Gombong, Kebumen, Senin (18/10/2021) pukul 13.30 WIB.

Ranting pohon mahoni menimpa seorang pengendara sepeda motor yang tengah melintas hingga ia harus dilarikan ke PKU Muhammadiyah Gombong.

Pemotor nahas itu bernana Riko Setiawan. Beberapa saat sebelum musibah pohon tumbang yang menimpanya, ia tengah mengendarai sepeda motor dari arah utara.

Lalu sesampai di lokasi, pohon mahoni tumbang dan rantingnya mengenai Riko. Ia selamat, namun mengalami luka ringan. Ia terluka pada bagian kepala, kaki, dan tangan.

Selain korban luka, batang pohon mahoni yang tumbang melintang di Jalan Puring. Akibatnya arus lalu lintas terputus.

Selama prose evakuasi, arus lalu lintas dialihkan ke jalan desa. Proses evakuasi memakan waktu cukup lama karena pohon yang tumbang itu berukuran besar.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Merusak Rumah Warga

Pohon yang tumbang ini juga menyebabkan kerusakan rumah warga. Rumah milik Kasmuri, warga desa setempat, mengalami kerusakan parah pada bagian atap.

"Tidak ada korban jiwa. Namun satu rumah dilaporkan rusak. Selanjutnya ada satu pengguna jalan nyaris tertimpa pohon," kata Kapolres Kebumen, AKBP Piter Yanottama melalui Kasi Humas Polres Iptu Tugiman.

Kapolsek Gombong, AKP Willy Budiyanto menjelaskan arus lalu lintas kembali normal setelah proses evakuasi selesai beberapa jam kemudian.

Polsek bersama dengan Koramil, BPBD, PLN, petugas Telkom dan warga sekitar gotong royong mengevakuasi pohon yang tumbang.

"Sudah kembali bisa dilintasi jalur tersebut. Evakuasi kurang lebih berjalan 1,5 jam," ujar Willy Budiyanto setelah memimpin proses evakuasi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.