Sukses

Temuan Jasad Wanita Tanpa Kepala dan Anus Tertancap Bambu Gemparkan Garut

Saat pertama kali ditemukan, korban yang diperkirakan berusia 20 tahunan tersebut sudah mulai membusuk, dengan kondisi sangat mengenaskan.

Liputan6.com, Garut - Penemuan sesosok jasad wanita muda diduga korban pembunuhan tanpa kepala, dengan bambu yang tertancap di anus menggemparkan warga Kampung Muncang Lega, Desa Tegal Panjang, Kecamatan Sucinaraja Kabupaten Garut, Jawa Barat, Jumat pagi.

Belakangan diketahui, jasad wanita muda diketahui bernama Weni Tania, warga Kampung Ciloa Tengah, RT 003/RW 003, Desa Sindangratu, Kecamatan Wanaraja. Weni diduga menjadi korban pembunuhan dengan sejumlah luka yang cukup mengenaskan.

Kapolres Garut, AKBP Adi Benny Cahyono, mengatakan jasad wanita muda tersebut ditemukan dalam jurang dengan kedalaman 40 meter di tepi sungai Cimalaka, Desa Tegal Panjang, Sucinaraja Garut.

“Kami masih mendalami kasusnya,” ujarnya Jumat (5/2/2021).

Saat pertama kali ditemukan, kondisi jasad cukup mengenaskan. Selain tanpa kepala, tampak sebilah bambu masih tertancap di bagian anus korban.

Celana dalam keadaan terbuka. Korban pembunuhan itu mengenakan celana jeans berwarna biru dengan terusan baju warna kuning lengan panjang.

"Petugas telah melakukan identifikasi untuk mengumpulkan data-data terkait peristiwa itu,” ungkap dia.

 

Simak Video Pilihan Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

3 Warga Penemu Jasad Wanita Tanpa Kepala

Untuk kepentingan penyelidikan, jenazah langsung dibawa ke kamar jenazah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Slamet Garut, untuk diautopsi.

“Kami berharap segera ada titik terang, dalam kasus temuan jenazah perempuan yang diperkirakan berusia 20 tahunan itu,” ucap Adi.

Kapolsek Wanaraja, Kompol Oon Suhendar mengatakan, korban pertama kali ditemukan sekitar pukul 08.00 WIB Jumat (5/2/2021) oleh Eutik (35), Saman (37) dan Asep (45), warga sekitar.

“Diperkirakan mayat tersebut sudah tiga hari berada di tempat tersebut,” ujarnya.

Saat pertama kali ditemukan, kondisi korban cukup mengenaskan, selain sudah membusuk, tampak sebuah bambu tertancap di bagian anus korban.

“Setelah evakuasi korban, selanjutnya kami lakukan olah TKP,” ujar dia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.