Sukses

Banjir Kepung Rokan Hulu, BPBD Bantu Evakuasi Ribuan Warga

Sebanyak 849 keluarga atau 3.116 jiwa terendam banjir di Rokan Hulu.

Liputan6.com, Rokan Hulu - Kabupaten Rokan Hulu, Provinsi Riau dilanda banjir akibat hujan yang turun di daerah itu hingga menyebabkan ratusan rumah terendam pada Minggu, 24 November 2019.

Untuk menanggulangi bencana tersebut, Badan SAR Nasional Pekanbaru mengirimkan tim penyelamat ke beberapa wilayah di Rokan Hulu yang terendam banjir setelah beberapa hari diguyur hujan dengan intensitas tinggi.

Kepala Basarnas Pekanbaru Amiruddin di Pekanbaru menjelaskan, tim bertujuan melakukan pemberian bantuan dan evakuasi bagi warga kabupaten itu yang terkena dampak banjir.

"Kami juga akan berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Rohul (Rokan Hulu) dan instansi terkait lainnya," katanya, dilansir Antara, Senin (25/11/2019).

Banjir yang melanda Kabupaten Rokan Hulu, meliputi Kecamatan Rambah, Desa Rambah Tengah Hulu (Pawan), Kecamatan Rambah, Desa Tanjung Belit (Tanjung Pauh), Kecamatan Rambah, Desa Babussalam, Kecamatan Rambah, Desa Pematang Berangan, Kecamatan Rambah, Kelurahan Pasirpangaraian, Kecamatan Rokan IV Koto, Desa Rokan Koto Ruang, Kecamatan Rokan IV Koto, Desa Cipang Kanan (Kubang Buaya), Kecamatan Rokan IV Koto, Desa Tanjung Medan, Kecamatan Rokan IV Koto, Kelurahan Rokan.

Sebanyak 849 keluarga atau 3.116 jiwa terdampak banjir, serta beberapa fasilitas sosial seperti masjid terendam dan akses jalan terputus akibat banjir tersebut. Warga saat ini memerlukan bantuan untuk evakuasi ke tempat yang lebih aman.

Amiruddin juga memaparkan Basarnas memiliki kewajiban mengevakuasi dan membantu warga untuk mengungsi ke tempat yang lebih aman karena tidak semua warga bersedia dievakuasi dengan alasan menjaga rumah apabila ditinggal akan kemalingan dan alasan keamanan lainnya.

"Kalau mereka tidak mau dievakuasi dengan alasan demikian itu hak mereka. Namun, kita akan fokus melakukan bantuan ke warga untuk evakuasi, karena salah satu tugas pokok kita adalah membantu menyelamatkan manusia atau jiwa," kata dia.

 

Simak video pilihan berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.