Nasib Malang Warga Bener Meriah, 2 Kali Diterjang Puting Beliung

Puting Beliung di Bener Meriah — Puting beliung di Bener Meriah, Aceh. (Liputan6.com/Rino Abonita)

Liputan6.com, Bener Meriah - Kecamatan Wih Pisam, Kabupaten Bener Meriah, diterjang angin puting beliung pada Sabtu, 9 Februari lalu. Bencana tersebut terjadi lagi di kecamatan yang sama pada Senin, 18 Februari 2019.

Angin puting beliung mulai menerjang dua kampung itu sekitar pukul 17.00 WIB, sehingga mengakibatkan sebagian rumah warga porak-poranda karena tersabet pusaran angin. Warga pun terlihat membersihkan puing-puing berserakan setelah kejadian.

"Sekira pukul 16.00 WIB, terbentuk siklon awan tebal pekat hitam di sela-sela panas terik dan terbentuk awan cumulonimbus," Kepala Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA), Ahmad Dadek menjelaskan kepada Liputan6.com, Senin malam.

Hujan lebat beserta angin kencang membentuk corong tiba-tiba datang. Bencana itu terjadi kurang lebih setengah jam lamanya.

Jika sebelumnya angin puting beliung menerjang Kampung Wih Pisam dan Pante Raya, kali ini yang kena terjang Kampung Wih Pisam dan Pante Raya Timur. Total rumah terdampak sebanyak 21 unit, berbeda dengan peristiwa sebelumnya hanya 13 unit.

"Penanganan darurat dilakukan dengan pemasangan terpal pada atap rumah warga serta pemberian bantuan logistik," Dadek memungkasi.

BPBA mencatat, bencana angin puting beliung terjadi sebanyak delapan kali di bulan Januari. Bencana ini terjadi di beberapa kabupaten dan kota.

Selain itu, terdapat sejumlah bencana lain di bulan yang sama. Di antaranya, kebakaran permukiman 22 kali, longsor 5 kali, kebakaran hutan dan lahan (karhutla) 4 kali, dan banjir 5 kali.

Simak video pilihan berikut ini:

Para pengunjung pacuan kuda di Bener Meriah, Aceh, langsung menyelamatkan diri saat angin puting beliung menerjang lokasi.