Sukses

Suzuki Tegaskan Tidak Akan Membuat Jimny Versi Murah Berpenggerak 4x2

Maruti Suzuki akan resmi menjual jimny 5 pintu, pada 7 Juni 2023. Model ikonik dari pabrikan berlambang huruf S ini, akan diluncurkan dengan mesin bensin berkode K15B berkapasitas 1,5 liter, dan ditawarkan dengan pilihan transmisi manual 5 percepatan atau otomatis 4 percepatan.

Liputan6.com, Jakarta - Maruti Suzuki akan resmi menjual jimny 5 pintu, pada 7 Juni 2023. Model ikonik dari pabrikan berlambang huruf S ini, akan diluncurkan dengan mesin bensin berkode K15B berkapasitas 1,5 liter, dan ditawarkan dengan pilihan transmisi manual 5 percepatan atau otomatis 4 percepatan.

Sistem penggerak model ini, yaitu empat roda AllGrip Pro akan menjadi standar untuk seluruh line-up. Menariknya, pabrikan asal Jepang ini, tidak berencana untuk menghadirkan Suzuki Jimny versi penggerak dua roda atau 4x2 dengan harga yang lebih terjangkau pada masa mendatang.

Disitat dari Autocar India, berdasarkan sumber internal Suzuki, versi penggerak roda dua tidak akan tersedia karena pabrikan ingin Jimny sesuai dengan statusnya sebagai mobil off-road.

Suzuki Jimny asli diluncurkan di Jepang pada 1970, dan sejak itu merek tersebut identik dengan kemampuan off-road. Bahkan, Gypsy yang diluncurkan sebagai pikap berdasarkan varian long-wheelbase dari Jimny tidak pernah mendapatkan penggerak dua roda hingga berakhir pada 2029.

Suzuki Jimny generasi saat ini, yang dijual di luar negeri dalam bentuk 3 pintu, juga telah terkenal sebagai kendaraan off-road. Faktanya, memperpanjang Jimny menjadi lima pintu untuk India, tidak akan menghilangkan karakter 4x4 dari mobil ini.

"Kami juga bisa lebih panjang, tetapi kami memastikan kemampuan off-road tidak terganggu. Karakter 4x4 Jimny tidak dapat hilang,: ujar CTO Maruti Suzuki, CV Raman, saat wawancara dengan Autocar, saat peluncurkan Jimny lima pintu secara global, awal 2023.

Sejatinya, Suzuki Jimny varian 4x2 pernah hadir di Indonesia, yang disebut Katana. Model tersebut, merupakan versi penggerak roda belakang dari Jimny, yang dibuat untuk mengakali mahalnya pajak 4x4 di Tanah Air.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Suzuki Jimny Berkamuflase Menjadi SUV Tangguh Premium

Kharisma SUV ikonik milik Suzuki, Jimny, memang mampu membius para penggila kendaraan 4x4 dengan desain yang begitu menggoda. Namun, di balik ciri khasnya tersebut, banyak pemilik yang melakukan modifikasi untuk menyulap mobil tersebut bertransformasi menjadi SUV tangguh premium Mercedes G-Class.

Melihat banyaknya konsumen yang ingin mendandani tampilan Suzuki Jimny untuk menjadi G-Class, Al Ain Class Motors, perusahaan asal Dubai turut menyediakan aksesori yang lengkap untuk mengubah SUV lansiran Jepang menjadi buatan Jerman.

Pada bagian depannya, beberapa bagian telah dirubah dan digantikan dengan piranti yang baru mulai dari grill bergaya Mercedes-Benz, lampu depan, sampai intake udara yang diperbesar serta lampu sein pada panel instrumen di bagian depannya dan kap mesin yang dibekali dengan power dome besar.

Selain itu, demi memaksimalkan tampilan yang lebih agresif dan mirip dengan Mercedes G-Class, rumah modifikasi tersebut juga turut menyematkan fender yang lebih lebar, pelek baru dengan finishing hitam, serta ladder di bagian samping yang lebih besar. Namun, ada juga bagian belakang yang dipasangkan spoiler berukuran besar dengan mengadopsi bahan serat karbon.

Selain merombak tampilan luar, untuk sektor kabin juga ikut dirubah dengan menghadirkan beberapa penyemprunaan lewat hadirnya jok baru, tunnel transmisi, panel pintu, dan bagian tengah lingkar kemudi yang dibalut dengan kulit berwarna biru cerah.

Untuk satu set bodykit tersebut, Al Ain Motors membanderolnya dengan harga senilai USD 44.921 atau setara hampir Rp700 jutaan.

Dengan banderol segitu, tentunya membuat konsumen menjadi berpikir dua kali untuk memodifikasi mobil tersebut menjadi layaknya sebuah Baby G-Class.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini