Sukses

Mengenal Sejarah Jeep Willys, Salah Satu Mobil Klasik yang Dimiliki Kepala Bea Cukai Jogja Eko Darmanto

Warganet kini sedang menyoroti gaya hidup salah satu pejabat Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC), yaitu Eko Darmanto.

Liputan6.com, Jakarta - Warganet kini sedang menyoroti gaya hidup salah satu pejabat Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC), yaitu Eko Darmanto.

 

Eko Darmanto adalah seorang Kepala Kantor Bea Cukai Daerah Istimewa Yogyakarta yang memamerkan gaya hidup mewah di media sosial @Eko_Darmanto_BC. Saat ditelusuri menggunakan Google search engine, akun tersebut rupanya sudah hilang di media sosial, namun warganet berhasil mengabadikannya menggunakan layar tangkap atau screenshot.

Dilansir elhkpn.kpk.go.id, berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara dengan Tanggal Penyampaian/Jenis Laporan - Tahun: 15 Februari 2022/Periodik - 2021, Eko Darmanto memiliki Total Harta Kekayaan sebesar Rp. 6.720.864.391. Untuk Alat Transportasi dan Mesin senilai Rp. 2.900.000.000. 

Salah satu mobil klasik miliknya yang menarik adalah Jeep Willys tahun 1944 dengan nilai Rp.150.000.000. Dilansir dari berbagai sumber, Jeep Willys pertama kali diciptakan pada 1941 silam. Mobil ini dirancang oleh Karl Probst di bawah kontrak American Bantam Company.

Jeep Willys adalah mobil perdana Jeep yang dirancang sebagai kendaraan tempur atas permintaan pemerintah Amerika Serikat pada Perang Dunia II.

Angkatan Darat AS memang memesan kendaraan tempur ringan pengganti Ford Model T pada Juli 1940. Mobil ini diharuskan memiliki spesifikasi daya angkut 272 kilogram, ground clearance kurang dari 914 milimeter, bobotnya 590 kilogram dengan sistem penggerak empat roda.

Akhirnya, Jeep Willys mulai diproduksi pada 20 Mei 1942 oleh Ford Motor Company. Dan yang terbanyak oleh Willys-Overland dari Toledo, Ohio karena pihak ABC kesulitan memenuhi jumlah produksi yang diminta AS.

Jeep Willys mengusung mesin M38A1 empat silinder 60 Tk dengan transmisi manual tiga percepatan, dan dua percepatan transfercase belakang. Dari sekian banyak Willys produksi awal, ada satu unit yang tersisa yang punya kedekatan dengan panglima perang saat itu.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Mengintip Koleksi Kendaraan Kepala Bea Cukai Jogja Eko Darmanto, Punya 9 Mobil dengan Nilai Nyaris Rp 3 Miliar

Warganet kembali menyoroti gaya hidup pejabat pajak, kali ini Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Kementerian Keuangan. Tagar# BeaCukaiHedon menjadi ramai di media sosial. Salah satu pejabat Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) yang menjadi sorotan adalah Eko Darmanto.

Eko Darmanto adalah seorang Kepala Kantor Bea Cukai Daerah Istimewa Yogyakarta. Eko Darmanto suka memamerkan gaya hidup mewahnya di media sosial @Eko_Darmanto_BC.

Akun tersebut kini sudah lenyap, namun banyak beredar hasil tangkapan layar warganet yang memperlihatkan unggahan Eko Darmanto seputar motor gede (moge), mobil antik, hingga pesawat Cessna. 

Dilansir elhkpn.kpk.go.id, berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara dengan Tanggal Penyampaian/Jenis Laporan - Tahun: 15 Februari 2022/Periodik - 2021, Eko Darmanto memiliki Total Harta Kekayaan sebesar Rp. 6.720.864.391.

Eko Darmanto memiliki Tanah dan Bangunan senilai Rp. 12.500.000.000. Alat Transportasi dan Mesin senilai Rp. 2.900.000.000. Harta Bergerak Lainnya senilai Rp. 100.700.000. Kas dan Setara Kas dengan nominal Rp. 238.904.391. Sub Total sebesar Rp. 15.739.604.391. Namun, Eko Darmanto memiliki hutang sebesar Rp 9.018.740.000.

Koleksi Mobil Eko Darmanto 

  1. MOBIL, BMW SEDAN Tahun 2018, HASIL SENDIRI Rp.850.000.000
  2. MOBIL, MERCEDES BENZ SEDAN Tahun 2018, HASIL SENDIRIRp. 600.000.000
  3. MOBIL, JEEP WILLYS Tahun 1944, HASIL SENDIRI Rp.150.000.000
  4. MOBIL, CHEVROLET (BEKAS) BELL AIR Tahun 1955, HASILSENDIRI Rp. 200.000.000
  5. MOBIL, TOYOTA FORTUNER Tahun 2019, HASIL SENDIRI Rp.400.000.000
  6. MOBIL, MAZDA MAZDA 2 Tahun 2019, HASIL SENDIRI Rp.200.000.000
  7. MOBIL, FARGO (BEKAS) DODGE FARGO 1957 Tahun 1957,HASIL SENDIRI Rp. 150.000.000
  8. MOBIL, CHEVROLET APACHE 1957 Tahun 1957, HASIL SENDIRIRp. 200.000.000
  9. MOBIL, FORD (BEKAS) BRONCO 1972 Tahun 1972, HASILSENDIRI Rp. 150.000.000

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.