Sukses

Top3 Berita Hari Ini: Aturan Ganjil Genap dan Penyebab Rem Tangan Macet

Aturan ganjil genap masih terus dievalusi. Bila lalu lintas padat, maka aturan ini bisa diberlakukan lagi.

Liputan6.com, Jakarta Aturan ganjil genap masih terus dievalusi. Bila lalu lintas padat, maka aturan ini bisa diberlakukan lagi. Dan berikut ringkasan berita populer lainnya:

1. Ganjil Genap Masih Belum Berlaku pada 15 Juni 2020

Pada hari ini (Senin 15 Juni 2020), aturan ganjil-genap di wilayah DKI Jakarta belum diberlakukan oleh Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya.

"Belum berlaku," kata Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Sambodo Purnomo Yogo saat dikonfirmasi, Minggu (14/6/2020) yang dikutip dari Antara. Selengkapnya baca di sini.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

2. 6 Potret Servis Kendaraan Ini Bikin Montir Bengkel Resmi Menangis

Sudah menjadi kewajiban bagi pemilik kendaraan untuk rajin servis berkala di bengkel. Hal tersebut perlu dilakukan untuk menjaga performa.

Namun, seringkali ada saja akal-akalan pemilik mobil atau motor agar kendaraan tetap bisa digunakan meski mengalami kerusakan di tengah jalan. Terkadang, pertolongan darurat yang dilakuan di luar akal sehat. Selengkapnya baca di sini.

3 dari 3 halaman

3. Kenali Penyebab Rem Tangan Macet dan Cara Mengatasinya

Mesin bermasalah tidak seberapa menyebalkan bahkan sebahaya ketika rem tidak berkerja sebagaimana mestinya. Rem berguna untuk mengurangi kecepatan laju atau membuat mobil diam saat parkir. Rem menjaga keselamatan berkendara.

Ada beberapa macam rem. Salah satunya adalah rem parkir (parking brake). Namun kita lebih mengenalnya sebagai rem tangan. Karena rem parkir awalnya dioperasikan melalui tuas rem yang digerakan tangan yang ada di kabin. Sekarang ada rem parkir yang tidak melalui tuas lagi cara pengoperasiannya. Ada yang sistem tombol (secara elektrik) ataupun sistem injak pedal (biasanya pada mobil bertransmisi otomatis). Selengkapnya baca di sini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.