Sukses

Mengenal Nenek Moyang Kawasaki Ninja

Siapa yang tidak mengenal Kawasaki Ninja di Indonesia? Motor sport ini mendulang kesuksesan di Indonesia, bahkan angka distribusinya kerap di atas para pesaingnya, Honda CBR250RR dan Yamaha YZF-R25.

Liputan6.com, Jakarta - Siapa yang tidak mengenal Kawasaki Ninja di Indonesia? Motor sport ini mendulang kesuksesan di Indonesia, bahkan angka distribusinya kerap di atas para pesaingnya, Honda CBR250RR dan Yamaha YZF-R25.

Namun, tahukah Anda kalau keluarga Kawasaki Ninja sudah berusia 34 tahun? Ya, nama 'Ninja' pertama kali digunakan pada motor bernama Kawasaki GPZ900 R keluaran tahun 1984.

Menariknya, teknologi Kawasaki GPZ900 R atau kerap disebut ZX900A sudah sama seperti sportbike masa kini. Motor ini dibekali mesin 4-silinder DOHC liquid cooled berkubikasi 908cc.

Konfigurasi Ninja seri pertama itu mampu memuntahkan tenaga sebesar 115 Tk dan torsinya mencapai 87 Nm. Spesifikasi tersebut mampu membuatnya menjadi motor 900cc tercepat pada masanya dengan kecepatan maksimal 243 km/jam.

Bahkan, ZX900A hanya membutuhkan waktu 10,55 detik untuk menempuh 1/4 mil dari kondisi berhenti. Capaian ini sukses membungkam pabrikan Jepang lainnya, terlebih motor dengan kapasitas mesin lebih besar, seperti Honda CBX1000 dan Suzuki GS1100.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Selanjutnya

Secara desain, tampilannya memang tak terlalu berbeda dengan sportbike 1980-an pada umumnya. Bentuk body dan lampu utama GPZ900 R cenderung kotak. Kaki-kakinya pun gambot dengan ban depan belakang yang masing-masing berukuran 120/80-16 dan 130/80-17. Ya, diameter velg depannya memang lebih kecil ketimbang belakang.

Keputusan Kawasaki untuk menyematkan kata 'Ninja' pada produknya terbukti berhasil. Bahkan, motor termutakhir mereka yang dilengkapi supercharger juga menggunakan nama yang sama, Kawasaki Ninja H2.

Sumber : Otosia.com

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.