Sukses

Ford Ciptakan Perangkat Efek Mabuk, Bagaimana Rasanya?

Ford menciptakan seperangkat alat khusus bernama drugged driving suit. Alat ini memungkinkan penggunanya merasakan mabuk saat mengemudi.

Liputan6.com, London - Ford menciptakan seperangkat alat khusus bernama 'drugged driving suit'. Alat ini memungkinkan penggunanya merasakan efek mabuk saat mengemudi.

Pabrikan mobil asal Amerika Serikat (AS) ini mengatakan bahwa mereka ingin mengajarkan orang-orang tentang bahaya mengendarai mobil dalam kondisi setengah sadar, misalnya saat mengonsumsi ganja atau heroin.

Pakaian khusus ini dibuat oleh sekelompok ilmuwan dari Meyer-Hentschel Institute, Jerman. Dengan perangkat ini, penggunanya akan bereaksi lebih lamban, penglihatan terdistorsi, tangan gemetar dan koordinasi yang buruk antar seluruh bagian tubuh.

Beberapa perangkat yang digunakan untuk menciptakan simulasi ini adalah bobot pergelangan kaki, kacamata, dan headphone yang dimodifikasi sedemikian rupa.

CEO Meyer-Hentschel Institute, Gundolf Meyer-Hentschel, menjelaskan cara kerja perangkat ini. "Suara imajiner dihasilkan oleh headphone. Selain itu, kacamata mendistorsi persepsi, dan menghasilkan sensasi visual yang penuh warna, efek samping jika menggunakan salah satu jenis narkoba," ujarnya.

Menurut Meyer-Hentschel, Drugged driving suit dibuat setelah serangkaian penelitian baru dirilis. Dalam riset itu, diketahui semakin banyak orang yang berkendara saat mabuk. 200 kematian per tahun di Inggris bahkan disebabkan karena hal ini.

Penggunaan perangkat ini akan dimasukkan dalam kurikulum Ford Driving Skills yang akan diterapkan secara global. Diharapkan, semakin banyak yang sadar akan bahaya mabuk saat berkendara.

(rio/sts)



* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.