Survei: Tiga Peserta Konvensi Demokrat Nyaris Tak Dikenal Publik

Partai Demokrat tengah melakukan proses konvensi terhadap 11 tokoh nasional untuk dipilih menjadi capres Partai Demokrat pada pilpres 2014 mendatang. Namun, nama-nama seperti besar seperti Dahlan Iskan, Marzuki Alie, Gita Wirjawan, dan Anies Baswedan tidak menonjol di masyarakat.

Berdasarkan hasil survei yang dilakukan Reform Institute nama-nama tersebut hanya mendapat perolehan tak lebih dari 30 persen. Bahkan nama-nama seperti Dino Patti Djalal, Endriartono Sutarto, dan Sinyo Haris Sarundang hanya mendapat perolehan suara tak lebih dari 1 persen.

"Ketiga tokoh itu hanya nol persen. Artinya ketiga nama itu tidak populer di mata publik," kata peneliti Reform Institute, Zaim Sadi di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Rabu (18/12/2013).

Di sisi lain, pengamat politik Tjipta Lesmana menganggap wajar hasil tersebut. Dia juga mempertanyakan kesiapan Dino Patti Djalal, Endriartono Sutarto, dan Sinyo Haris Sarundang dalam mengikuti konvensi tetapi tak pernah terlihat melakukan sosialisasi ke masyarakat.

"Kok nekat? Dino itu hanya duta besar, sedangkan Sinyo hanya gubernur Sulawesi Utara. Peserta konvensi diminta SBY, itu tidak bagus untuk demokrasi," ujar Tjipta di tempat yang sama.

Dalam Hasil survei tersebut, para peserta konvensi yang menduduki posisi teratas adalah Dahkan Iskan yang jauh meninggalkan saingan-saingannya dengan perolehan 21,93 persen. Sementara di urutan kedua adalah Marzuki Alie dengan perolehan suara 7,47 persen dan disusul oleh ketua DPD Irman Gusman dengan perolehan suara yang hanya sebesar 7,13 persen.

Survei yang dilakukan Reform Institute ini menggunakan metode multistage random kepada 1.500 responden di seluruh Indonesia dengan margin error sebesar 2,53 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen. (Adm/Yus)