Sukses

Kejagung Tetapkan 2 Tersangka Korupsi Bank Permata Rp 6 Miliar

Tersangka itu mantan Kepala Cabang Bank Permata Cabang Kenari, Jakarta Pusat berinisial DN dan mantan Direktur Keuangan PT BTDC inisial S.

Tim Jaksa Penyidik Pidana Khusus telah menemukan bukti permulaan yang cukup terjadinya tindak pidana korupsi pencairan deposito Bank Permata milik PT Pengembangan Pariwisata Bali atau Bali Tour Development Corporation (PT BTDC) sebesar Rp 6 miliar.

Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuespenkum) Kejaksaan Agung, Setia Untung Arimuladi menjelaskan, setelah ditingkatkan ke tahap penyidikan sejak 28 Juni 2013 lalu, tim penyidik pun langsung menetapkan 2 dalam kasus ini. Kedua tersangka itu adalah mantan Kepala Cabang Bank Permata Cabang Kenari, Jakarta Pusat dengan inisial DN dan mantan Direktur Keuangan PT BTDC dengan inisial S.

"Penetapan tersangka DN berdasarkan Sprindik Nomor: Print-77/F.2/Fd.1/06/2013 tanggal 28 Juni 2013. Sedangkan untuk tersangka S sprindik nomor: Print-78/F.2/Fd.1/06/2013 tanggal 28 Juni 2013," kata Untung di Kejagung, Jakarta, Jumat (5/7/2013).

Dijelaskan mantan Asisten Pidana Khusus Kejati Jawa Barat itu, dugaan korupsi terlihat dari adanya pencairan dana deposito berjangka serta pemanfaatan bunga dari deposito berjangka milik PT BTDC yang tersimpan di Bank Permata Cabang Kenari, Jakpus, sekita Rp 6 miliar oleh PT Incor Energy.

"Pencairan serta pemanfaatan dana tersebut diduga tanpa mempergunakan bilyet giro asli, aplikasi pencairan bukan ditandatangani oleh pejabat yang berwenang, dan pencairan dilakukan tanpa melakukan konfirmasi kepada PT BTDC terlebih dahulu," ujar dia.

Untuk mendalami penyidikan kasus ini, Jaksa Agung Muda Pidana Khusus membentuk tim penyidik yang berjumlah 7 orang dikoordinir oleh Fadil Zumhana. Saat ini penyidik telah menyusun rencana pelaksanaan penyidikan guna mengumpulkan alat bukti atas kasus ini.

"Kemudian, Senin 8 Juli 2013 mendatang, tim akan memanggil 4 orang untuk dimintai keterangan sebagai saksi. Mereka yakni mantan relation manager Bank Permata, Indra Safa; Relation Manager Credit Bank Permata, Cicilia Seviane; Teller Bank Permata, Widyaningsih, dan Branch Service Manager Bank Permata, Padyaningsih," pungkas Untung. (Ali)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini