Sukses

Libur Waisak 2025: KAI Jakarta Operasikan 444 Perjalanan Kereta Api

KAI Daop 1 Jakarta pun mengimbau kepada penumpang untuk datang lebih awal ke stasiun dan memastikan tiket serta identitas sesuai untuk memperlancar proses boarding.

OlehMevi LinawatiDiperbarui 09 Mei 2025, 16:55 WIB
Diterbitkan 09 Mei 2025, 17:31 WIB

Liputan6.com, Jakarta - PT Kereta Api Indonesia Daop 1 Jakarta mengoperasikan sebanyak 444 perjalanan kereta api jarak jauh (KAJJ), termasuk 30 perjalanan KA tambahan pada masa libur panjang dan Hari Raya Waisak 2025 periode 8-13 Mei 2025.

"Secara keseluruhan, dari total 444 perjalanan KAJJ, 228 di antaranya berasal dari Stasiun Gambir dan 216 dari Stasiun Pasar Senen. Kapasitas tempat duduk masing-masing stasiun sebesar 101.976 dan 138.792 selama periode enam hari," ujar Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko di Jakarta, Jumat (9/5/2026), seperti dilansir dari Antara.

Dia mengatakan sebanyak 142.285 tiket telah terjual atau setara dengan tingkat okupansi 59 persen.

"Kami melihat animo masyarakat cukup tinggi, terutama pada hari keberangkatan puncak yaitu Jumat (9/5), dengan okupansi mencapai 97 persen dari total tempat duduk yang tersedia," ujarnya.

Pada Jumat ini, terdapat 74 perjalanan KAJJ diberangkatkan dari stasiun-stasiun wilayah Daop 1 Jakarta, dengan 38.967 tiket terjual dan kedatangan penumpang mencapai 38.409 orang.

Ixfan merinci sebanyak 38 Kereta Api berangkat dari Stasiun Gambir, 36 KA dari Stasiun Pasar Senen, dan sisanya dari stasiun lain seperti Bekasi, Cikarang, Cikampek, Jatinegara, dan Karawang.

KAI Daop 1 Jakarta pun mengimbau kepada penumpang untuk datang lebih awal ke stasiun dan memastikan tiket serta identitas sesuai untuk memperlancar proses boarding.

"Seluruh petugas kami siagakan untuk memastikan pelayanan dan keselamatan tetap terjaga selama masa libur panjang ini," kata Ixfan.

 

2 dari 2 halaman

Ganjil Genap Ditiadakan Selama Waisak

Sementara itu, Dinas Perhubungan DKI Jakarta resmi meniadakan sistem ganjil genap (Gage) di Jakarta selama perayaan Waisak pada 12 dan 13 Mei 2025. Hal ini sesuai dengan Pergub DKI Jakarta Nomor 88 Tahun 2019 pasal 3 ayat 3 yang menyatakan Gage tidak diberlakukan pada hari Sabtu, Minggu, dan libur nasional.

"Sehubungan dengan perayaan Hari Raya Waisak pada 12-13 Mei 2025, ketentuan Ganjil Genap (Gage) di Jakarta DITIADAKAN," demikian pernyataan resmi Dinas Perhubungan DKI Jakarta melalui akun Instagram resminya.

Peniadaan sistem ganjil genap diharapkan dapat memperlancar arus lalu lintas dan memberikan kemudahan bagi masyarakat yang hendak merayakan Waisak atau melakukan perjalanan selama libur panjang.

Keputusan ini juga menunjukkan perhatian pemerintah terhadap kebutuhan masyarakat, khususnya umat Buddha, dalam merayakan hari raya keagamaan mereka.

Dengan ditiadakannya sistem ganjil genap, diharapkan pergerakan masyarakat selama periode libur Waisak akan lebih lancar. Namun, masyarakat tetap diimbau untuk tetap mematuhi peraturan lalu lintas lainnya dan mengutamakan keselamatan di jalan raya.

EnamPlus