Sukses

Pemprov Jakarta Lepas 12.170 Peserta Mudik Gratis, Paling Banyak ke Wonogiri

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta melepas total 12.170 peserta mudik gratis 2024. Pemudik diboyong ke kampung halaman menggunakan 279 bus.

Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta melepas total 12.170 peserta mudik gratis 2024. Pemudik diboyong ke kampung halaman menggunakan 279 bus.

"Jumlah peserta total 12.170 pemudik. Jumlah bus 279 bus, dari rencana awal yang akan diberangkatkan sebanyak 263 bus," kata Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo di Silang Monumen Nasional Sisi Barat, Jakarta Pusat, Kamis (4/4/2024).

Syafrin menyebut, pihaknya memperoleh bus tambahan dari mitra kerja Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta, semisal sumbangan dari Baznas Bazis Jakarta 16 unit bus, di mana 2 unit di antaranya diperuntukan bagi pemudik disabilitas.

"Tapi tadi saya sampaikan ada bantuan dari mitra dan juga BUMD, jadi totalnya 279 bus," kata dia.

Lebih lanjut, menurut Syafrin terjadi peningkatan pemudik yang mengikuti program mudik gratis Pemprov Jakarta 2024 ini. Paling banyak, pemudik yang menuju Wonogiri dan disusul Solo.

"Tahun lalu itu angkanya sekitar 10 ribu, hampir 11 ribu. Tahun ini meningkat jadi 12.170 orang. Paling banyak ke Wonogiri, ada 55 bus yang diberangkatkan, Solo ada 50 bus," ujar dia.

Sementara itu, 335 kendaraan roda dua milik pemudik telah diangkut lebih dulu menuju kota/kabupaten tujuan mudik pada Rabu, 3 April 2024. Ratusan kendaraan roda dua itu diangkut dengan 12 truk ke enam kota tujuan mudik.

Sedangkan itu, untuk arus balik pihaknya akan menyediakan 206 bus dari 19 kota/kabupaten yang nantinya akan mengangkut 9.186 penumpang.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Kurangi Kepadatan Lalu Lintas Jelang Lebaran, Polri Imbau Masyarakat Manfaatkan Mudik Gratis

Polri meminta masyarakat untuk memanfaatkan fasilitas mudik gratis yang telah disediakan oleh pihak pemerintah, BUMN, hingga swasta untuk mengantisipasi lonjakan jelang lebaran.

Hal itu disampaikan oleh Dirgakkum Korlantas Polri, Brigjen Pol Slamet Santoso pada saat acara dialog Publik 'Operasi Ketupat dan Strategi Pemerintah Hadapi Mudik Lebaran 2024'.

"Dibanding tahun lalu, jumlah pemudik tahun ini naik sekitar 55%. Jumlah kendaraan juga meningkat drastis, sementara kapasitas jalan tidak banyak bertambah," ujar Slamet dalam paparannya di Hotel Grand Kemang, Jaksel, Selasa (2/4/2024).

Sementara, Kasubdit Pengendalian Operasional Direktorat Lalu Lintas Jalan Kemenhub, Deny Kusdiana menyebut diperkirakan bakal ada 193 juta warga akan melaksanakan mudik lebaran. Dimana puncaknya H-2 lebaran.

Adapun, tujuan favorit yang pada mudik kali ini di antaranya Jawa Timur, disusul Jawa Tengah, dan Yogyakarta. Sementara asal pemudik paling banyak dari Jatim dan Jakarta.

"Puncaknya H-2 ada 26 juta kendaraan dan H+3 ada 40,99 juta kendaraan yang bergerak pada saat itu," ungkap Deny.

Untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan di sejumlah ruas tol, seperti tol arah Jawa Timur maupun arah Merak, pihak Jasa Marga telah menyiapkan upaya.

Salah satunya dengan memfungsikan jalan tol fungsional Sadang-Cipunegara, juga Solo-Yogya, dan penambahan lajur jalan tol.

"Kami juga menambahkan fasilitas CCTV untuk memantau kendaraan di jalan-jalan arteri yang terhubung dengan tol," imbuh Direktur Tehnik dan Operasi PT Jasa Marga Toll Road, Tri Wahyu Subekti menambahkan.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini