Sukses

Jadi Bakal Calon Ketua Umum, Ikram Rifqi Siap Bawa Pengalaman Startup untuk HMI

Ketua Umum Badan Koordinasi Himpunan Mahasiswa Islam (BADKO HMI) Sulselbar periode 2021-2023, Andi Ikram Rifqi berniat maju sebagai calon Ketua Umum Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) periode 2023-2025.

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum Badan Koordinasi Himpunan Mahasiswa Islam (BADKO HMI) Sulselbar periode 2021-2023, Andi Ikram Rifqi berniat maju sebagai calon Ketua Umum Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) periode 2023-2025.

Diketahui, Ikram merupakan sosok yang merintis Jago Preventif, sebuah startup edukasi kesehatan yang aktif dan membantu di saat pandemi Covid-19. Dan juga merintis platform Vestanesia, yaitu sebuah platform permodalan pertanian berbasis digital.

Karena itu, dia membawa visi bagi HMI ke depan yaitu "HMI Action Onward: Transformasi HMI menuju Political Engagement"

"Ini membawa HMI ke tingkat yang lebih tinggi, lebih terlibat secara politik, dan lebih relevan dengan tuntutan zaman," kata Ikram dalam keterangannya, Kamis (16/11/2023).

Melalui misi berbasis disiplin keilmuan, pendampingan beasiswa, pembangunan ekosistem digital, dan penciptaan ekosistem entrepreneur berbasis masyarakat, dirinya berkomitmen untuk membawa perubahan nyata dalam kehidupan mahasiswa dan masyarakat.

"Jadi membawa konsep manajemen yang efektif, kreativitas, dan semangat kewirausahaan ke kepemimpinan mahasiswa, merancang program-program prioritas yang mencerminkan keberhasilannya dalam mengelola proyek-proyek start-up yang kompleks," ungkap Ikram.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Pengelolaan Manajemen yang Efisien

Dia pun menuturkan, salah satu poin penting dalam platformnya adalah pengelolaan manajemen organisasi yang efisien. Karena itu, dia memahami betapa pentingnya tata kelola yang baik dalam mencapai tujuan organisasi. Ini mencakup alokasi sumber daya yang tepat, perencanaan strategis, dan pengambilan keputusan yang efektif.

"Salah satu program prioritas, yaitu menciptakan ekosistem entrepreneur berbasis masyarakat. Jadi tidak hanya ingin mencetak lulusan yang cerdas secara akademis, tetapi juga mahasiswa yang memiliki kemampuan berwirausaha yang kuat, siap menghadapi tantangan dunia nyata," kata Ikram.

Karena itu, dia mengajak seluruh mahasiswa HMI untuk aktif berpartisipasi dalam perubahan yang diusungnya. Melalui program-program prioritasnya, ia tidak hanya menawarkan ide dan rencana, tetapi juga sebuah undangan untuk bersama-sama mewujudkannya.

"Dengan memanfaatkan keberagaman dan potensi mahasiswa HMI di seluruh Indonesia, yakin bahwa perubahan yang diinginkan dapat dicapai," pungkasnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini