Sukses

4 Fakta Terkini Usai Viral Pria Gempal Koboi Jalanan yang Todongkan Pistol ke Sopir Taksi Online

Belum lama ini viral seorang pria gempal berlagak bak koboi jalanan. Dalam video tersebut pria berbadan gempal bersitegang dengan seorang pengemudi taksi online.

Liputan6.com, Jakarta - Belum lama ini viral seorang pria gempal berlagak bak koboi jalanan. Dalam video tersebut pria berbadan gempal bersitegang dengan seorang pengemudi taksi online.

Tak hanya mengeluarkan kata-kata kasar, pria itu juga melayangkan beberapa kali pukulan ke arah pengemudi taksi online. Aksi pria berbadan gempal tersebut direkam oleh penumpang taksi online atau daring. Perekam mengabadikan benda diduga pistol yang ditenteng oleh pria tersebut.

Pria tersebut membawa mobil dengan mengunakan plat nomor dinas Polri. Aparat kepolisian pun bergerak cepat.

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Latif Usman menerangkan, pihaknya telah mengecek Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB) yang terpasang di mobil pelaku. Ada pun, plat nomor dinas Polri yang digunakan 10011-VII.

"(Pelaku) sedang kita cari karena pelat nopolnya palsu," kata Latif saaf dihubungi, Jumat (5/5/2023).

Latif menerangkan, plat nomor dipastikan bukan dikeluarkan oleh Dirlantas Polda Metro Jaya.

"Nomor tersebut tidak terdaftar di logistik Polda Metro Jaya," ujar dia.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo menambahkan, TNKB yang digunakan oleh pelaku terdaftar pada kendaraan jenis Toyota Kijang tahun 2003. Kendaraan dinas milik Polda Metro Jaya.

"Dan masih terpasang sesuai peruntukannya dengan masa berlaku 13/4/2022 sampai dengan 13/4/2023," kata Trunoyudo.

Pantauan di lapangan, Mobil Toyota dengan pelat nomor 10011-VII berwarna hitam terpakir di parkiran Gedung Ditreskrimsus Polda Metro Jaya. Berdampingan dengan mobil-mobil lain.

Yang pasti, Trunoyudo memastikan kendaraan sedan Mazda nopol 10011-VII yang digunakan pelaku tidak terdaftar dalam register biro logistik Polda Metro Jaya.

"Dan tidak sesuai peruntukannya atau bisa dikatakan palsu plat nomornya," ujar Trunoyudo.

Kemudian, Trunoyudo menegaskan, saat ini pihaknya melakukan pelbagai cara guna mengidentifikasi sosok pengemudi bak koboi yang bersitegang dengan taksi daring di Tol Dalam Kota kawasan Tomang, Jakarta Barat itu. Salah satunya mengumpulkan sejumlah rekaman video yang tersebar di media sosial.

Berikut sederet fakta terkini terkait viral seorang pria berbadan gempal berlagak bak koboi jalanan di Tol Dalam Kota kawasan Tomang, Jakarta Barat todongkan pistol ke sopir taksi online dihimpun Liputan6.com:

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

1. Pakai Pelat Dinas Polri Palsu

Pria gempal yang todongkan pistol ke sopir taksi online dipastikan menggunakan plat nomor Polri palsu.

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Latif Usman menerangkan, pihaknya telah mengecek Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB) yang terpasang di mobil pelaku. Adapun, plat nomor dinas Polri yang digunakan 10011-VII.

"(Pelaku) sedang kita cari karena plat nopolnya palsu," kata Latif saaf dihubungi, Jumat (5/5/2023).

Latif menerangkan, plat nomor dipastikan bukan dikeluarkan oleh Dirlantas Polda Metro Jaya.

"Nomor tersebut tidak terdaftar di logistik Polda Metro Jaya," jelas Latif.

 

3 dari 5 halaman

2. Pelat Dinas Polri yang Dipakai, Kendaraannnya Terparkir di Gedung Ditreskrimsus Polda Metro Jaya

Polisi menyatakan, pengemudi Madza yang beraksi koboi dipastikan menggunakan pelat nomor palsu. Adapun, pelaku menggunakan pelat nomor 10011-VII.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Trunoyudo menerangkan, Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB) yang digunakan oleh pelaku terdaftar pada kendaraan jenis Toyota Kijang tahun 2003. Kendaraan dinas milik Polda Metro Jaya.

"Dan masih terpasang sesuai peruntukannya dengan masa berlaku 13/4/2022 sampai dengan 13/4/2023," kata Trunoyudo kepada wartawan, Jumat (5/5/2023).

Pantauan di lapangan, Mobil Toyota dengan pelat nomor 10011-VII berwarna hitam terpakir di parkiran Gedung Ditreskrimsus Polda Metro Jaya. Berdampingan dengan mobil-mobil lain.

Pada aspal parkiran tempat parkir kendaraan tersebut, tertulis Kanit 3/1. Belum diketahui secara pasti pemilik kendaraan tersebut.

Yang pasti, Trunoyudo memastikan kendaraan sedan Mazda nopol 10011-VII yang digunakan pelaku tidak terdaftar dalam register biro logistik Polda Metro Jaya.

"Dan tidak sesuai peruntukannya atau bisa dikatakan palsu plat nomornya," tegas Trunoyudo.

 

4 dari 5 halaman

3. Polisi Identifikasi Sosok Pria Gempal Lewat Rekaman Video

Pelbagai cara dilakukan oleh polisi guna mengidentifikasi sosok pengemudi bak koboi yang bersitegang dengan taksi daring di Tol Dalam Kota kawasan Tomang, Jakarta Barat.

Salah satunya mengumpulkan sejumlah rekaman video yang tersebar di media sosial.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan, proses identifikasi masih berlangsung.

"Video yang beredar sejauh ini menjadi proses penyelidikan khusunya mengidentifikasi pelaku," kata Trunoyudo kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Jumat (5/5/2023).

Trunoyudo mengatakan, rekaman video menjadi salah satu bukti yang disita dalam kasus ini. Trunoyudo enggan membeberkan lebih rinci.

"Kita sama-sama tunggu hasil penyelidikan Polda Metro Jaya secara utuh dan lengkap. Nanti akan disampaikan," ujar dia.

Diketahui, kasus ini telah dilaporkan ke Polda Metro Jaya. Laporan tercatat dengan nomor: LP/B/2391/V/2023/SPKT/Polda Metro Jaya.

 

5 dari 5 halaman

4. Kapolda Metro Perintahkan Anak Buah Tangkap Pria Gempal Koboi Jalanan

Seorang koboi jalanan yang diduga anggota kepolisian telah menganiaya seorang sopir taksi online viral di media sosial. Kepolisian pun kini telah memburu pelaku.

Diketahui aksi koboi jalanan yang terekam dan viral di media sosial terjadi di exit tol Tomang, Jakarta Barat pada Kamis 4 Mei 2023.

"Sedang dilakukan penyelidikan oleh tim penyidik sat reskrim polres," ujar Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Syahduddi saat dikonfirmasi, Jumat (5/5/2023).

Dalam video yang viral itu, pelaku terekam menggunakan sebuah mobil dengan plat dinas kepolisian saat kejadian berlangsung. Dari plat nomor dinas polisi yakni 10011-VII. Kepolisian pun tengah memastikan plat nomor polisi itu.

"Sedang di pastikan plat nomor polisi dinasnya," jelas Syahduddi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.