Sukses

Ridwan Kamil Sempat Sebut Dirinya Gubernur DKI di Depan Heru Budi, Sinyal Maju Pilgub?

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil sempat menyebut dirinya Gubernur DKI di hadapan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono

Liputan6.com, Jakarta Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil sempat menyebut dirinya Gubernur DKI di hadapan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono. Diketahui keduanya bertemu di Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat, Jumat (17/2/2023) pagi.

Saat ditanyai apakah momen salah sebutnya itu sinyal isu perihal bakal maju dalam kontestasi Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI, Ridwan Kamil menampik hal tersebut.

"Nggak, kata siapa (Maju Pilgub DKI). belum, belum," kata dia.

Pria yang akrab disapa Kang Emil itu menyampaikan bahwa dia bakal fokus menuntaskan tugas sebagai gubernur Jawa Barat.

"Nggak ada (isu maju pilgub) fokus di Jawa Barat," ungkap dia.

Ridwan Kamil berkelakar bahwa dirinya tak fokus karena belum sarapan, sehingga menyebut dirinya adalah Gubernur DKI Jakarta.

"Belum sarapan, jangan dikutip lah itu mah eror, ya, plis ya," ucapnya.

Sebelumnya, momen salah sebut ini terjadi ketika Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bertemu Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono. Di hadapan Heru, pria yang akrab disapa Kang Emil itu sempat salah menyebut dirinya sebagai Gubernur DKI dalam sambutannya.

Pertemuan Heru dan Ridwan Kamil ini dalam rangka penandatanganan nota kesepahaman MRT Koridor Timur-Barat atau MRT East-West Mass Rapid Transit Koridor Timur-Barat (Cikarang-Jakarta-Balaraja) phase 1-stage 1 (Tomang-Medan Satria).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Bercerita soal Peletakan Batu Pertama Proyek Kereta Cepat

Hal itu terjadi tepat saat Ridwan Kamil menceritakan bahwa dirinya sempat menghadiri peletakan batu pertama pembangunan kereta cepat Jakarta-Bandung saat menjabat Wali Kota Bandung.

Saat itu, lanjut dia Gubernur DKI Jakarta dijabat Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. Kang Emil menyebut bahwa kala itu proyek kereta cepat itu masih dalam proses penyelesaian kendati pengerjaan telah berjalan selama lima tahun.

"Kita dengan segala dinamikanya 130 Km itu 5 tahun, ini groundbreaking-nya saya Wali Kota (Bandung), Gubernurnya (DKI) Pak Ahok. Saya masih ingat, nanti Juni, saya jadi Gubernur DKI, eh Jawa Barat maaf. Saya Gubernur Jawa Barat, Pak Heru Gubernur DKI yang akan meresmikan. Jadi lama sekali," kata Ridwan Kamil di Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat, Jumat (17/2/2023).

3 dari 3 halaman

Minta Maaf

 

Dia juga meminta maaf kepada Heru Budi karena salah sebut itu. Ridwan Kamil menyampaikan khusus hari ini, momen pertemuan dengan Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) itu menjadi fokus utamanya.

"Mohon maaf pak, tandanya saya sangat menghormati Pak Heru. Top of mind saya Pak Heru hari ini, WA istri saya belum saya balas," ucapnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.