Sukses

BPIP Lantik Purnapaskibraka Jadi Duta Pancasila, Khofifah: Renungi Pesan Gus Dur

Purnapaskibraka di Jawa Timur diangkat menjadi Duta Pancasila oleh BPIP.

Liputan6.com, Magetan Sebanyak 1.147 putra dan putri terbaik se-Jawa Timur yang pada tanggal 17 Agustus 2021 lalu telah melaksanakan tugas sebagai Paskibraka, dilantik oleh Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP RI) Prof. Drs. K.H. Yudian Wahyudi, M.A. Ph.D menjadi Purnapaskibraka Duta Pancasila, Sabtu (17/12/2022). 

Pelantikan tersebut memiliki makna bahwa Purnapaskibraka Duta Pancasila wajib memegang teguh konsensus terhadap Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika.

Dalam acara pelantikan tersebut, Kepala BPIP Prof. Yudian menegaskan bahwa tugas para Purnapaskibraka belum selesai, masih banyak tugas mulia yang harus dilakukan untuk ibu pertiwi.

"Setelah mengibarkan dan menurunkan bendera, tugas adik-adik belum selesai, Ibu Pertiwi memanggil, berdirilah gagah menjaga Sang Saka Merah Putih," ujarnya.

Tidak hanya itu Purnapaskibraka se-Jawa Timur juga diharapkan dapat menjadi teladan dalam mengarusutamakan Pancasila dalam berbagai aspek kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

"Terutama dalam laku hidup sehari-hari, adik-adik harus menanamkan nilai-nilai Pancasila, Kebangsaan, Persatuan, dan Kesatuan, Cinta Tanah Air, serta rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan negara," jelas Prof. Yudian.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Renungi Pesan Gus Dur

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa yang hadir dalam kesempatan tersebut mengajak kepada Purnapaskibraka Duta Pancasila untuk menyatukan tekad dan barisan untuk menjaga Ideologi Pancasila dam Negara Kesatuan Repubik Indonesia (NKRI).

"Saya ingin mengajak kita menyatukan pikiran menyatukan gerakan menyatukan barisan bahwa negeri ini butuh pagar untuk menjaga negara," ajaknya.

Ia pun mengajak kepada Purnapaskibraka Duta Pancasila untuk merenungi pesan Gus Dur dalam menanamkan nilai-nilai perjuangan yang penuh pengorbanan.

"Gus Dur sering menyampaikan pesan kepada ABG (Anak Buah Gus Dur), kata Gus Dur begini, hidup itu memang perlu perjuangan, setiap perjuangan butuh pengorbanan setiap pengorbanan besar pahalanya ini harus dalam satu rangkaian," paparnya.

Ia bahkan menegaskan bahwa kebhinekaan yang ada di Indonesia, khususnya Jawa Timur harus diikat oleh Pancasila sebagai penguat keberagaman.

"Keberagaman suku beragam agama beragam bahasa beragam adat istiadat beragam-ragam ini harus diikat dan ikatannya adalah Pancasila," tegasnya.

Khofifah juga mengucapkan terima kasih kepada BPIP yang telah mengangkat Purnapaskibraka Jawa Timur menjadi Duta Pancasila untuk bekerja bersama-sama dalam bingkai Pancasila.

"Kita diajak oleh Kepala BPIP Prof. Yudian atas nama bangsa dan negara maka kita diajak meniti jalan keluhuran bangsa," tutupnya.

 

(*) 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.