Sukses

Tidak Batalkan Puasa, Vaksinasi Covid-19 di Bulan Ramadan Makin Digencarkan

Wiku mencontohkan salah satu daerah yang berhasil dalam tiga pekan terakhir mengejar target capaian vaksinasi booster, yakni Provinsi Bali sebesar 26% dalam kurun waktu 3 minggu.

Liputan6.com, Jakarta - Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito menyampaikan jika proses percepatan vaksinasi covid-19 baik dosis wajib maupun dosis tambahan atau booster akan tetap dipercepat ketika memasuki bulan Ramadan nanti.

"Upaya vaksinasi akan terus dilakukan memasuki bulan Ramadhan," kata Wiku saat jumpa pers secara virtual, Selasa (29/3/2022).

Wiku menjelaskan jika vaksinasi sebagaimana Fatwa Nomor 13 Tahun 2021 telah dinyatakan tidak membatalkan puasa. Sehingga umat muslim bisa tetap menerima vaksin dosis 1 atau 2, maupun booster.

Terlebih, lanjut Wiku, pentingnya capaian target vaksinasi kali ini dipersiapkan agar ketika musim mudik lebaran, penularan tetap bisa terkendali. Mengingat pemerintah telah memperbolehkan masyarakat melangsungkan mudik Lebaran tahun 2022 ini.

"Pemerintah selalu berupaya menyusun kebijakan untuk mendukung dan memfasilitasi kegiatan masyarakat yang aman di masa pandemi covid 19 termasuk untuk membentuk komunitas masyarakat menjelang periode mudik tahun 2022," kata dia.

"Pemerintah pusat mendorong seluruh daerah segera melakukan percepatan vaksinasi booster perlindungan optimal sesuai dengan arahan Presiden," lanjutnya.

Dia pun mencontohkan salah satu daerah yang kini telah berhasil dalam tiga minggu kebelakang mengejar target capaian vaksinasi booster, yakni Provinsi Bali sebesar 26% dalam kurun waktu 3 minggu.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Capaian Vaksinasi Booster Rendah

Sementara untuk data secara nasional, vaksinasi dosis satu di tingkat nasional telah mencapai 72% populasi dengan dosis dua mencapai 58% populasi dan vaksin booster mencapai 7% populasi dari total target 21,5 juta.

Sementara untuk target lansia, vaksinasi dosis pertama telah mencapai 79% dari lansia dan dosis kedua mencapai 60% dan booster mencapai 10% lansia. 

"Melihat dari perkembangan perkembangan tersebut maka kita perlu melakukan upaya ekstra untuk pelaksanaan ibadah bulan Ramadhan dan idul Fitri yang akan datang tentunya kegiatan ibadah akan lebih maksimal apabila dilakukan dalam keadaan yang aman dari Covid-19," kata dia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.