Sukses

TNI AU Lakukan Pertemuan di Udara dengan RSAF, KSAU: Ini Hubungan yang Erat

KSAU Marsekal TNI Fadjar Prasetyo bersama CAF RSAF Major General Kelvin Khong Boon Leong mengadakan pertemuan di udara.

Liputan6.com, Jakarta Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo bersama Chief of Air Force Republic of Singapore Air Force (CAF RSAF) Major General Kelvin Khong Boon Leong mengadakan pertemuan di udara atau meet in the air.

Adapun Total ada sembilan pesawat tempur F-16 dari kedua angkatan udara, mengudara pada Selasa (12/10/2021).

Kesembilan pesawat tempur tersebut, melaksanakan terbang formasi dari pangkalan udara masing-masing menuju tempat pertemuan di training area Lanud Roesmin Nurjadin.

Dari kokpit pesawat, baik KSAU maupun CAF RSAF mengucapkan rasa senang dapat bertemu dan terus menjalin hubungan yang erat.

"40 tahun merupakan suatu pertanda bahwa hubungan angkatan udara kita sangat erat yang dapat ditunjukan kepada dunia," kata Fadjar dalam keterangannya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Merasa Senang

Sementara, CAF RSAF Major General Kelvin Khong Boon Leong, juga merasa senang dengan pertemuan di udara tersebut.

"Selamat pagi Pak Fadjar, kami juga senang dapat berjumpa dan memperingati peringatan ke 40 ini dengan terbang bersama pada hari ini," kata dia.

Meet in the air dan terbang formasi 9 pesawat tempur F-16 ini merupakan rangkaian pelaksanaan latihan bersama Indopura XXI/21, sekaligus mengawali peringatan ke-40 tahun hubungan bilateral antara RSAF dan TNI AU

Setelah melaksanakan meet in the air dan terbang formasi, seluruh pesawat tempur F-16 kembali ke pangkalan udara masing-masing yang dilanjutkan dengan acara peringatan ke-40 tahun hubungan bilateral RSAF-TNI AU secara virtual.

Elang Indopura XXI/21 antara RSAF-TNI AU merupakan latihan bersama rutin yang disepakati oleh kedua angkatan udara dengan tujuan meningkatkan kemampuan para penerbang tempur dalam melaksanakan taktik pertempuran di udara.

Latihan bersama yang dimulai sejak tahun 1980 ini, juga bertujuan melatih kemampuan skadron udara tempur kedua negara dalam melaksanakan operasi bersama di masa yang akan datang, serta meningkatkan kerjasama dan mempererat hubungan bilateral antara RSAF dengan TNI AU.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.