Sukses

Depok Siapkan 7.766 Nakes Untuk Vaksinasi 1,4 Juta Warga

Depok menyiapkan 7.766 Tenaga Kesehatan (Nakes) untuk memberikan vaksin Covid-19 bagi 1,4 juta warga.

Liputan6.com, Jakarta Depok menyiapkan 7.766 Tenaga Kesehatan (Nakes) untuk memberikan vaksin Covid-19 bagi 1,4 juta warga. Seluruh nakes diisi dari tenaga profesional bidang kesehatan, seperti perawat serta dokter.

"Saya pastikan semua sudah terlatih dan memang tenaga profesional dari paramedis tenaga kesehatan," jelas Pjs Wali Kota Depok Dedi Supandi, Senin (26/10/2020).

Dedi mengatakan, saat ini pihaknya masih melatih tenaga kesehatan tersebut, mengingat waktu pelaksanaan pemberian vaksin tahap pertama tinggal beberapa hari lagi.

"Kita targetkan uji klinis vaksin 15 hari dari waktu simulasi kemarin. Sambil menunggu, kami melatih kesiapan Nakes, baik tata cara pelaksanaan dan lainnya," ungkapnya.

Pemberian vaksin akan dilakukan sebanyak dua kali bagi warga yang sudah terdata. Dedi juga menjelaskan, tahap pertama yang menerima vaksin adalah kelompok yang beresiko tinggi, seperti tenaga medis dan paramedis yang secara intents kontak erat dengan pasien positif Covid-19.

Sasaran berikutnya, bagi kelompok pelayan publik, seperti TNI, Polri, petugas BPJS. Lalu, tahap ketiga menyasar pada masyarakat yang juga memiliki resiko tinggi karena kerap beraktifitas soal pencegahan Covid-19.

"Itu sasarannya, wartawan, RT RW, dan satgas kampung siaga di lingkungan," ungkap Dedi.

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Satu Orang Butuh Waktu 5 Menit

Sementara, Kepala UPTD Puskesmas Tapos Dr Trisna Setiawan membeberkan, pihaknya sudah mendata 26.000 warga untuk menerima vaksin.

"Jumlah sebanyak itu, khusus untuk kewilayah Puskesmas Tapos saja," ungkap Trisna.

Ia menambahkan, sebanyak 7 dokter, 7 bidan, dan 11 perawat sudah dinyatakan siap untuk melaksanakan pemberian vaksin bagi warga Tapos.

"Kalau total semuanya ada 62 karyawan di Puskesmas Tapos. Sekitar 34 itu dari ASN sisanya tenaga penunjang," ujarnya.

Setelah menjalani simulasi, Trisna menerangkan, satu orang membutuhkan sekitar waktu 5 menit untuk proses vaksinasi, mulai dari pendaftaran hingga pengecekan kesehatan, setelah itu berlanjut ke penyuntikan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.