Sukses

Ini Penyebab Banjir Jakarta saat Hujan Deras Kemarin

Pemprov DKI mengklaim, air yang menggenang di jalanan Jakarta tak sampai satu jam surut.

Liputan6.com, Jakarta Kepala Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta, Juaini Yusuf mengomentari banjir yang terjadi di beberapa titik ibu kota akibat hujan deras, Selasa 17 Desember 2019 kemarin. Dia menyatakan, saat ini secara umum tidak ada masalah dengan saluran air di Jakarta.

Namun, kata dia, genangan air yang terjadi saat hujan deras kemarin diakibatkan adanya antrean air masuk ke saluran. Banjir di sejumlah titik di Jakarta pun tak terhindarkan.

"Tadi ada genangan di jalan-jalan protokol sebagian besar karena antrean air yang mau masuk ke saluran air," kata Juaini saat dihubungi Liputan6.com, Selasa malam.

Menurut dia, surutnya genangan air di jalanan Jakarta akibat curah hujan tinggi tidak memerlukan waktu yang lama. Bahkan dia mengklaim, surutnya air tidak mencapai satu jam setelah hujan reda.

"Genangan paling lama itu 25 menit, setelah itu berangsur surut," jelasnya.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Banjir di Jakarta Barat

Sementara itu, Kepala Pusat Data dan Informasi Kebencanaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta M Ridwan menyatakan, sejumlah wilayah di Jakarta Barat terendam banjir akibat curah hujan yang tinggi pada Selasa kemarin.

Lokasinya pun tersebar di delapan RW yang berada di tiga kelurahan. Di antaranya yakni satu di Kelurahan Rawa Buaya, Cengkareng, enam di Kelurahan Sukabumi Selatan, Kebon Jeruk dan satu di Kelurahan Bambu Utara, Palmerah.

Sementara itu, dia juga menyatakan terdapat 19 ruas jalan tergenang akibat hujan deras yang mengguyur wilayah Jakarta.

"Data genangan jalan sampai dengan pukul 15.00 WIB. Saat ini dalam penanganan dan berangsur surut," kata Ridwan saat dihubungi.

Dia menyebut, sejumlah genangan tesebut tesebar di empat wilayah Jakarta. Di antaranya yakni, Jakarta Selatan seperti di Jalan Prof Dr Satrio dengan ketinggian genangan 10-20 sentimeter, Jalan Jenderal Sudirman 10-40 sentimeter, Jalan Gatot Subroto 10-30 sentimeter dan Jalan Kapten Tendean setinggi 5-15 sentimeter.

 

3 dari 3 halaman

19 Titik Genangan Air

Kemudian di Jalan HR Rasuna Said genangan setinggi 10-20 sentimeter, Jalan Denpasar Raya 10-30 sentimeter, serta Jalan Pasar Kebayoran Lama yaitu 10-35 sentimeter.

Untuk Jakarta Pusat, Jalan Gerbang Pemuda setinggi 10-25 sentimeter, Jalan Gelora 10-30 sentimeter, Jalan Asia Afrika 10-20 sentimeter, dan Jalan Pangeran Diponegoro itu 5-15 sentimeter

Lalu di Jakarta Timur ada di Jalan Raya Lapangan Tembak Cibubur setinggi 5-10 sentimeter, Jalan Pulomas Raya 20 sentimeter, Jalan Pemuda Raya 5-10 sentimeter, Jalan Komodor Halim itu 15 sentimeter, dan Jalan Bojana Tirta 35 sentimeter

Sedangkan, Jakarta Barat ada di Letjen S Parman, Kemanggisan Palmerah genangan mencapai 5-15 sentimeter, Jalan Tanjung Duren, Tanjung Duren Utara, Grogol Petamburan itu 10-30 sentimeter dan Jalan Tubagus Angke, Angke, Tambora mencapai 30 sentimeter.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.