Polres Tangerang Selatan Resmi Beroperasi 19 Agustus 2015

Liputan6.com, Jakarta - Realisasi pembentukan Polres Tangerang Selatan (Tangsel) tinggal selangkah lagi. Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Mohammad Iqbal mengatakan, peletakan batu pertama pembangunan Polres Tangsel akan dilakukan pada 19 Agustus 2015. Setelah peletakan batu pertama, Polres akan resmi beroperasi.

"Peletakan batu pertama akan dilakukan pada tanggal 19 Agustus, setelah itu langsung beroperasi," kata Iqbal di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (11/8/2015).

Iqbal mengatakan, hingga kini Tim Dewan Kepangkatan dan Jabatan (Wanjak) Polda Metro Jaya belum memilih sosok yang akan memimpin Polres Tangsel. Kriterianya, berpangkat Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) dan memiliki pengalaman sebagai Wakapolres dan sudah mengenyam pendidikan Sekolah Pimpinan (Sespim) Polri.

"Sampai saat ini belum diputuskan (siapa Kapolresnya) tapi yang akan mengisi AKBP yang dianggap mampu dan diarahkan agar mantap. Mantap itu misalnya sudah pernah atau sedang menjabat Wakapolres di wilayah sudah Sespim sehingga jika nanti Polres Tangsel dijadikan Polrestro (Polres Metro), bisa langsung dipromosikan jadi Kombes," terang Iqbal.

Iqbal menambahkan, untuk sementara, personel Polres Tangsel akan berkantor di gedung bekas Universitas Pembangunan Jaya, Bintaro. Setelah status tanah di Bumi Serpong Damai (BSD) legal dan sah untuk Polres, maka pembangunannya akan dilakukan Mabes Polri.

"Karena nanti setelah selesai dan legal berkas tanah hibahnya, pembangunan akan dilakukan Mabes Polri," imbuh Iqbal.

Rencana pembangunan Polres Tangsel pertama kali dicetuskan oleh Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany. Airin menilai pertumbuhan ekonomi dan sosial di wilayahnya pesat sehingga membutuhkan kehadiran aparat penegak hukum yang fokus menjaga kondisi keamanan di Tangsel. Rencana itu pun disambut baik pihak kepolisian. Ke depannya Polsek Ciputat, Pamulang, Serpong, Pondok Aren, dan Cisauk akan berkoordinasi di bawah komando Polres Tangsel. (Mvi/Mut)