Sukses

Viral Juru Parkir Liar di Masjid Istiqlal Pungut Tarif Rp10 Ribu Buat Warga Kesal

Video seorang juru parkir liar yang memungut tarif Rp10 ribu untuk parkir motor viral di media sosial dan membuat warga kesal.

Liputan6.com, Jakarta - Parkir liar di area publik kerap meresahkan warga. Tak jarang, hal itu terjadi di sejumlah tempat umum di Jakarta dan tentunya merugikan karena tarifnya kadang tak masuk akal serta mengganggu ketertiban jalan yang dipakai untuk area parkir.

Ulah juru parkir liar ini pun kemudian direkam oleh seorang warga yang jadi viral di media sosial. "Parkiran di Istiqlal, satu motor Rp10 ribu," ungkap sang pembuat video yang viral di lini masa, dikutip dari Twitter @sosmedkeras, Kamis, 18 Mei 2023.

Dalam video juga terlihat bagaimana warga yang memarkirkan kendaraannya tersebut merasa keberatan. Dia yang juga terlihat membawa anak dan istri menceritakan bahwa baru pertama kali ke Masjid Istiqlal.

Ketika itu ia memarkirkan kendaraannya untuk melaksanakan sholat Maghrib. 

"Kalau nggak ikhlas yaudah, nggak usah bikin-bikin video," sebut si juru parkir, sambil terlihat seperti ingin mengembalikan uang yang tadi ia dapat.

"Nggak, ini buat kepentingan semua umat Muslim. Buat sholat masa Rp10 ribu parkiran," kata pembuat video. 

Sementara di video juga terlihat deretan panjang motor yang parkir cukup panjang jumlahnya bisa lebih dari 50 motor. Kendaraan roda dua itu diparkir di depan jalan yang terdapat pula penjual makanan kaki lima seperti ketoprak, bubur, mi ayam dan lainnya. Terdapat pula tulisan Masjid Istiqlal yang sengaja pembuat video rekam untuk menunjukkan lokasi.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Bikin Warganet Kesal

Video tersebut lantas ramai dibicarakan warganet, salah satunya disebar di Twitter hingga 1,9 juta penayangan, 873 kali diunggah ulang dan diberi 7.134 tanda suka. Di antaranya juga berkomentar kesal dengan ulah juru parkir.

"Sumpah preman parkir masjid Istiqlal emg nyebeli bgt sih. Gua waktu itu nganterin rombongan turis Afrika buat foto-foto di Istiqlal sama Katedral, malah langsung ditembak parkir 200ribu," tulis warganet.

"Tipsnya langsung tanya satpam Istiqlal karena parkir di basemaentnya aman pol udah gitu ya cuma Rp2 ribu," sambung warganet lainnya.

"Kayak gitu berarti uangnya nggak halal ya," tanya warganet ke yang lain.

"Sabtu sama Minggu malah Rp15 ribu," sambung warganet.

"Parkir ngonser di Jatim Expo juga gini wkwk," kata yang lain.

"Pengen naik haji keknya ni tukang parkirnya," timpal warganet.

"Pak di masjid itu ibadah," cetus warganet lagi.

"Lima ribu aja gue protes apalagi ceban," curhat warganet. 

 

3 dari 4 halaman

Dilakukan Penertiban

Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo mengungkapkan pihaknya tengah melakukan penertiban parkir liar di kawasan Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat.

"Kan sekarang parkir liarnya kami terus melakukan penertiban," sebut Syafrin ditemui di Jakarta Internasional Equistrian Park Pulomas, Jakarta Timur, Rabu, 17 Mei 2023 seperti dikutip dari kanal News Liputan6.com.

Menurut Syafrin, pihaknya pun akan melakukan penertiban terhadap juru parkir yang bandel. Diketahui, sejumlah juru parkir liar mematok harga tinggi untuk kendaraan yang parkir di kawasan Masjid Istiqlal.

"Sementara untuk juru parkir liar itu akan dilaksanakan penertiban (juga)," ujar dia.

Syafrin menerangkan untuk wilayah Jakarta Pusat, penertiban menjadi wewenang Suku Dinas (Sudin) Perhubungan Jakpus. Sudin Perhubungan Jakpus pun bekerja sama dengan kepolisian dalam menjalankan tugasnya itu.

"Untuk wilayah pusat, teman-teman dari Sudin Jakpus bersama Polres Jakpus, Satpol PP, kemaren sudah menertibkan," jelas Syafrin.

Lebih lanjut, Syafrin menyampaikan pihaknya akan melakukan penertiban secara kontinyu guna menghindari persoalan yang sama kembali terulang di kemudian hari.

"Kami harapkan ini (penertiban) dilaksanakan secara continue," sebut dia.

4 dari 4 halaman

Juga Terjadi di Masjid Raya Sheikh Zayed

Solo jadi salah satu destinasi yang begitu diminati para pemudik. Tentu saja, itu tak lepas dari peran Gibran Rakabuming Raka yang gencar mempromosikan wisata-wisata di sana lewat media sosial miliknya.

Ternyata, banyaknya pengunjung tak membuat tempat-tempat wisata aman dari masalah. Hal itu terlihat dari keluhan warganet di Twitter.

Mereka mengeluhkan mahalnya biaya parkir liar di tempat wisata yang ada di Solo seperti di Masjid Raya Sheikh Zayed. Mereka pun menyarankan untuk membayar parkir dengan kartu.

"Kemarin setelah lebaran sempet kesana, cuman dapetnya parkir liar di daerah perbaikan jalan. mobil pribadi bayarnya 10rb," cuit warganet sambil mengunggah video Masjid Raya Sheikh Zayed, Kamis, 4 Mei 2023, seperti dikutip dari kanal Showbiz Liputan6.com..

Mendapat keluhan, Gibran Rakabuming langsung gercep memberikan tanggapannya. Ia pun mengingatkan para pengunjung untuk tak membayar parkir liar yang ada.

"Maaf ya pak. Ini sudah kami tertibkan. Lain kali jangan dibayar jika tidak resmi," Gibran Rakabuming beri jawaban.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini