Sukses

Cerita Cinta Pria Lombok dan Perempuan Prancis yang Tinggal di Gubuk Sederhana

Kisah dua insan ini berawal dari pertemuan mereka pada 2017 di restoran tempat sang pria Lombok bekerja.

Liputan6.com, Jakarta - Kekuatan dan ketulusan cinta dapat menyatukan dua insan, meski berasal dari negara yang berbeda. Tidak terkecuali dengan cerita seorang pria Lombok, Indra Budiman yang menikahi pujaan hatinya, perempuan asal Prancis bernama Melissa.

Sosok sang pria Lombok dan sang istri belakangan mencuri atensi di dunia maya. Cerita cinta dan kehangatan rumah tangga mereka terangkum dalam sederet video dan potret yang pasangan ini unggah di channel YouTube juga akun Instagram Indra Sasak.

Lewat video yang diunggah pada Mei 2020 lalu lewat channel YouTube Indra Sasak, Indra dan Melissa membagikan kisah awal pertemuan mereka. Melissa memperkenalkan diri dan menyebut sebelumnya, ia tinggal di Prancis bagian selatan bersama keluarga.

"Saya sampai di Lombok pada 2017 sebelumnya dari Bali untuk liburan dan saya bertemu Indra pertama kali saat datang ke Lombok," kata Melissa menjelaskan dalam bahasa Inggris.

Indra lantas melanjutkan cerita. Ia dan Melissa pertama bertemu di Kenza Cafe Lombok. Restoran ini adalah tempat Indra bekerja dan kala itu, Melissa adalah tamu restoran.

"Kebetulan dia suka foto-foto. Kemudian, ada salah satu temannya punya kamera dan kita ambil foto dan dari sanalah kita mulai story-nya," kata Indra dalam video.

Melissa menambahkan, Indra kemudian meminta potret tersebut untuk dikirimkan. Permintaan sebenarnya dikirimkan lewat pesan singkat kepada teman Melissa. Namun, temannya tidak memilikinya sehingga ia meminta Melissa mengirimkannya kepada Indra.

"Tentu saja saya kirim lewat messenger dan Indra ketemu Facebook saya dan mengirimi saya pesan. Saya selesai makan dan saya kembali ke hotel dan menerima pesan dan dia bilang, bisakah kembali jika saya sudah selesai kerja. Saya bilang ke teman saya, mungkin kita bisa ke sana," jelas Melissa.

Ia melanjutkan, saat makan di Kenza, Melissa tidak tertarik dengan Indra. "Bagi saya mungkin dia sedikit jelek. Saya tidak tahu, benar-benar tidak ada sesuatu dan tidak pernah berpikir kalau dia laki-laki baik, nol persen," ungkap perempuan Prancis itu.

 

**Ibadah Ramadan makin khusyuk dengan ayat-ayat ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Bukan Cinta Pandangan Pertama

Ketika mereka bertemu kembali, Indra tidak berbicara apa-apa, hanya terdiam dan sibuk dengan ponselnya. Melissa menyebut, karena kejadian itu, ia akan melupakan Indra.

"Dua hari setelahnya, dia ke Bali dan dia di sana dua minggu dan kita bicara lewat messenger dan telepon, video call," kata Indra.

Perbincangan mereka berlanjut di pesan singkat dan Melissa mengakui masih belum tertarik dengan Indra kala itu. "Tapi suatu hari ia video call dan saya tidak tahu, di video itu dia terlihat berbeda, kelihatan tampan dan saya terpikir dia," ungkap Melissa.

Indra meminta Melissa kembali ke Lombok dan permintaan pun dipenuhi pada 21 Desember 2017. Selanjutnya, mereka pergi makan malam bersama."Dan kita sepakat pacaran saat itu dan tinggal di Lombok," kata Melissa.

Hubungan asmara tersebut rupanya berjalan serius. Enam bulan sebelum menikah, Indra meminta restu kepada orangtuanya untuk menikahi Melissa dan akhirnya diputuskan untuk menikah pada September 2018.

"Saya menelepon keluarga dan memberitahu mereka dan meminta mereka datang ke Lombok pada November, namun mereka tidak bisa," kata Melissa.

Melissa mendapat restu dari keluarganya untuk menikahi Indra. Ia dan Indra pergi ke Prancis akhir Januari 2019 selama dua minggu untuk bertemu dengan keluarga Melissa. Mereka kembali ke Lombok pada awal Februari dan mempersiapkan pesta pernikahan.

"Keluarga saya sekitar 10 orang datang ke Bali dan dilanjutkan ke Lombok untuk pesta pernikahan kami," ungkap Melissa.

Pernikahan Melissa dan Indra berlangsung pada 14 April 2019. Rumah tangga mereka telah dikaruniai seorang buah hati bernama Aytham.

3 dari 3 halaman

Pakai Masker Boleh Gaya, Biar Covid-19 Mati Gaya

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.