7 Embarkasi Tuntaskan Pemberangkatan Jemaah Haji ke Arab Saudi

Jemaah Haji Indonesia saat tiba di Bandara King Abdulaziz, Jeddah. Darmawan/MCH

Liputan6.com, Jeddah - Sebanyak 7 embarkasi telah selesai memberangkatkan jamaah haji dari Tanah Air ke Arab Saudi.

Embarkasi tersebut masing-masing, yakni Embarkasi Banjarmasin (BDJ), Batam (BTH), Aceh (BTJ), Jakarta-Pondok Gede (JKG), Lombok (LOP), Padang (PDG), dan Palembang (PLM).

Jemaah Haji Jarang Berkeringat dan Buang Air Kecil Selama di Arab Saudi, KKHI: Waspada Gejala Dehidrasi
Kemenag: Jemaah Haji Lansia dan Disabilitas Jadi Prioritas Indonesia
Lepas 388 Jemaah Haji Kloter Pertama, Menag Yaqut Titip Pesan Fokus Ibadah dan Jaga Kesehatan

"Total jemaah haji reguler yang telah sampai di Arab Saudi sebanyak 210.698 orang," ujar Kepala Seksi (Kasie) Kedangan dan Keberangkatan Daerah Kerja (Daker) Bandara Jeddah-Madinah, Cecep Nursyamsi di Jeddah, Senin (5/8/2019).

Dari jumlah tersebut, tercatat sebanyak 68 orang telah meninggal dunia. Tiga orang diantaranya berasal dari haji khusus.

Jemaah haji Indonesia terdiri dari reguler dan khusus. Dari kuota 231.000 yang diberikan Pemerintah Arab Saudi, sebanyak 214.000 adalah jamaah haji reguler. Sisanya sebanyak 17.000 merupakan jamaah haji khusus.

Jemaah haji Indonesia tiba melalui dua bandara. Keduanya, yakni King Abdulaziz, Jeddah dan Prince Mohammed bin Abdulaziz, Madinah.

Lima kelompok terbang (kloter) jamaah haji Indonesia dijadwalkan tiba di Bandara King Abdul Aziz Jeddah, Selasa esok (6/8/2019).

Mereka menjadi jemaah terakhir yang masuk ke Arab Saudi sebelum puncak haji pada 9-14 Agustus mendatang.

Jemaah haji terakhir yang masuk ke Arab Saudi berasal dari Kloter 95, 96, 97 Embarkasi Jakarta-Bekasi (JKS) serta kloter 84 dan 85 Embarkasi Surabaya (SUB). Mereka berjumlah total sebanyak 1.925 orang.

"Kloter paling terakhir adalah SUB 85, akan tiba di Bandara King Abdul Aziz Jeddah pada 6 Agustus 2019 pukul 07.45 Waktu Arab Saudi (WAS)," dia menandaskan.

Tonton Video Ini:

Ratusan TKI di Korea Selatan berangkat haji dari negara tersebut. Mereka hanya memerlukan waktu seminggu untuk mendapat kepastian berhaji. Merekan membayar biaya sebesar USD 5.000 untuk bisa berhaji.