Sukses

Partisipasi Pemilih Pemilu 2014 Ditargetkan 75%

Untuk mencapai angka minimal tersebut, KPU gencar melakukan sosialisasi di semua bidang.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) menargetkan partisipasi pemilih memberikan suaranya pada Pemilu 9 April 2014 mendatang minimal 75%. Menurut KPU, angka tersebut dinilai cukup baik jika mengacu pemilu sebelumnya.

"Pemilu kemarin 2009 itu partisipasi pemilihnya 71%, dan pemilu besok kita targetkan 75%. Ya, minimal harus sampai itu cukup baik," kata Komisioner KPU Arief Budiman di Kantor KPU, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Jumat (6/12/2013).

Untuk mencapai angka minimal tersebut, tutur dia, KPU gencar melakukan sosialisasi di semua bidang. Baik kalangan akademisi maupun kalangan-kalangan lainnya.

"Kita sudah masuk ke kampus, kalangan petani, kaum disabilitas. Bahkan, kelompok masyarakat-masyarakat marjinal dengan seminar dan membagikan alat sosialisasi tahapan berbentuk tas dan kaos di antaranya," papar Arief.

Sosialisasi tersebut, lanjut Arief, salah satu cara untuk menekan angka golput dalam pemilu. Karena golput akan selalu ada dalam setiap pemilu.

"Ya golput memang selalu ada, itu karena mereka masyarakat kecewa terhadap peserta pemilu. Bukan penyelenggara pemilu. Maka kita sosialisasi pemilu ke semua segmen kelompok masyarakat tadi itu," tandas Arief. (Rmn/Sss)

[Baca juga: Asal-Usul Kisruh DPT]

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini