Sukses

Viral Asteroid Meledak di Langit Selat Inggris, Hujan Meteor Jadi Gambaran Kiamat

Detik-detik asteroid meledak di langit.

Liputan6.com, Jakarta Berada di sistem tata surya membuat bumi kerap kedatangan “tamu”. Bukan alien, melainkan asteroid yang bisa memasuki atmosfer bumi. Bahkan sempat ada beberapa kejadian Indonesia pernah dijatuhi meteor. Bahkan sebuah batu meteor yang jatuh di rumah warga Sumatera Utara sempat menghebohkan jagat maya karena dijual dengan harga miliaran rupiah. 

Begitu pula dengan sebuah video asteroid yang meledak di Inggris. Tepatnya di atas Selat Inggris, sebuah asteroid tak sengaja terekam oleh kamera warga. Dalam video yang beredar, ledakan asteroid itu menimbulkan cahaya yang sangat terang. Tak sampai satu detik, cahaya terang itu membuat daerah sekitarnya seperti siang hari.

Melansir dari Daily Star, asteroid itu sudah diidentifikasi dengan nama Sar2667. Asteroid berukuran Asteroid 1m itu menciptakan bintang jatuh dan ledakan di udara setelah meledak saat memasuki atmosfer bumi sekitar pukul 3 pagi. Kedekatannya dengan bumi membuatnya jadi meteorit. Yang dikaitkan dengan hujan meteor.

Terlepas dari itu, lewat sudut pandang Islam, fenomena hujan meteor menjadi gambaran peristiwa dahsyat Kiamat. Namun tak bisa dipastikan kapan terjadinya hujan meteor saat kiamat. Namun beberapa fenomena viral jatuhnya benda langit ke bumi ini bisa jadi peringatan. 

Berikut Liputan6.com selengkapnya merangkum fenomena asteroid meledak yang langka ini melansir dari berbagai sumber, Senin (13/2/2023). 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Terlihat Sampai Paris

Ledakan asteroid yang memasuki bumi itu berkaitan dengan adanya atmosfer. Lapisan udara tak kasat mata ini berfungsi melindungi bumi dan seisinya dari benda luar angkasa. Termasuk asteroid hingga meteorit yang sewaktu-waktu bisa menghujani bumi. 

Cuplikan video yang luar biasa itu direkam di media sosial dari pantai selatan Inggris. Kota-kota seperti Brighton serta dari Guernsey dari tempat-tempat seperti Paris dan Normandia bisa melihat ledakan meteorit itu. Kilatan cahaya yang memukau juga dilaporkan terlihat di sebagian besar Inggris selatan dan Wales.

Fisikawan Amerika dan spesialis ledakan asteroid Mark Boslough dari Laboratorium Nasional Los Alamos mengatakan kepada Wales Online bahwa ledakan udara sebesar ini terjadi di suatu tempat beberapa kali per tahun.

“Mereka jarang ditemukan sebelumnya, dengan para ilmuwan telah mengantisipasi lintasan Sar2667 menuju Bumi,” kata Mark Boslough.

Nyatanya, dia mengatakan ini baru ketujuh kalinya dalam sejarah ditemukan sebelumnya. Dan dia menjelaskan ini adalah pertama kalinya dalam sejarah hal ini terjadi "di daerah berpenduduk dengan peringatan yang cukup untuk mendapatkan data".

3 dari 3 halaman

Hujan Meteor Jadi Gambaran Hari Kiamat

Meski jadi hal yang ghaib, hari kiamat nantinya bakal terjadi. Namun lewat Al-Quran, gambaran kiamat kerap dituliskan sebagai bentuk peringatan. Ada banyak bencana alam seperti gempa, tsunami, gunung meletus, hingga hujan meteor yang kerap terjadi. Namun semuanya itu hanyalah bentuk kiamat kecil.

Kelak, hari kiamat meliputi berbagai bencana alam tersebut namun dalam skala yang sangat besar. Seperti salah satunya hujan meteor yang nantinya jadi salah satu gambaran di hari kiamat. 

Salah satunya dalam surat Al-Infitar ayat pertama dan kedua surat ini menggambarkan langit yang terbelah dan hujan meteor, di mana bintang berjatuhan dan berpindah tempat.

اِذَا السَّمَاۤءُ انْفَطَرَتْۙ

1. Apabila langit terbelah,

وَاِذَا الْكَوَاكِبُ انْتَثَرَتْۙ

2. dan apabila bintang-bintang jatuh berserakan,

Fenomena meteor jatuh tersebut menjadi gambaran kecil dari kiamat kubra. Dalam Tafsir Juz 'Amma / Syaikh Prof. Dr. Shalih bin Fauzan al-Fauzan, anggota Lajnah Daaimah (Komite Fatwa Majelis Ulama KSA) menerangkan runtutan terjadinya hujan meteor setelah langit terbelah. 

Inilah salah satu kejadian yang sangat dahsyat setelah terbelahnya langit: Yaitu berjatuhannya bintang-bintang dan meteor-meteor di angkasa, semuanya berjatuhan berpindah dari orbitnya masing-masing.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.