Sukses

Pangeran Harry dan Meghan Markle Berisiko Kehilangan Milyaran dari Netflix, Siap-Siap Jatuh Miskin dan Balik ke Istana?

Pangeran Harry dan Meghan Markle Berisiko Gagal Lanjutkan Kerja Sama dengan Netflix Perkara Hal Ini

Liputan6.com, Jakarta - Setelah pihak Spotify lebih dulu mengumumkan penghentian kerja sama dengan Meghan Markle, kini giliran Netflix yang memberikan peringatan pada dirinya dan Pangeran Harry.

Setelah memutuskan keluar dari Kerajaan Inggris pada 2022, Pangeran Harry dan Meghan Markle sempat menandatangani kerja sama dengan Netflix untuk memproduksi banyak film dan serial.

Total kesepakatan yang ditawarkan Netflix pada Pangeran Harry dan Meghan Markle ditafsir mencapai triliunan.

Namun, tiga tahun berlalu, keduanya belum benar-benar menghasilkan konten yang sesuai dengan kesepakatan.

Akibatnya, saat ini Pangeran Harry dan Meghan Markle berisiko kehilangan uang sisa pembayaran bersama Netflix yang totalnya masih milyaran.

Pangeran Harry dan Meghan Markle Belum Hasilkan Karya Bagus

Pangeran Harry dan Meghan Markle diminta untuk menghasilkan karya dengan ide-ide yang lebih bagus jika memang mereka ingin kesepakatan bersama Netflix berlanjut.

"Netflix senang mengontrak Harry dan Meghan, dan sedang mencari beberapa ide hebat untuk maju. Namun, sisa kesepakatan bergantung pada mereka apakah bisa menghasilkan ide-ide yang bagus atau tidak," ujar seorang sumber seperti dikutip dari laman Express, Minggu (25/6/2023).

"Kesepakatan itu masih terus ditinjau, yang mana adalah hal wajar untuk hal sebesar ini," sambungnya.

Sebelumnya, kerja sama Pangeran Harry dan Meghan Markle dengan Spotify terhenti lantaran keduanya disebut-sebut gagal mencapai target produksi dan menyusun rencana yang terbilang lamban.

Kini, Netflix menjadi kesepakatan besar terakhir yang masih dimiliki oleh anak bungsu dan menantu Raja Charles III tersebut.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Batal Kerja Sama Jadi Batu Sandungan untuk Pangeran Harry dan Meghan Markle

Menurut para ahli, pembatalan kerja sama dengan Spotify menjadi batu sandungan yang signifikan untuk Pangeran Harry dan Meghan Markle.

Sebab, sebelumnya mereka sempat yakin bisa mandiri secara finansial dan mendirikan kerajaan mereka sendiri. Padahal, banyak yang percaya bahwasanya keputusan keluar dari Kerajaan Inggris bukanlah pilihan tepat.

Pangeran Harry harus menanggung semuanya sendirian sekarang.

Seperti diketahui, sejak keluar dari Kerajaan Inggris, Pangeran Harry dan Meghan Markle tinggal di sebuah mansion mewah dengan sembilan kamar tidur senilai 14 juta US dollar di California.

Sebelumnya sempat beredar bahwa tempat tinggal keduanya dijaga dengan sangat ketat dengan biaya yang sama sekali tak sedikit.

3 dari 4 halaman

Desas-Desus Perceraian Pangeran Harry dan Meghan Markle

Persoalan yang menyeret Pangeran Harry dan Meghan Markle tidak berhenti hanya pada pembatalan kerja sama dengan berbagai perusahaan.

Pangeran Harry dan Meghan Markle juga sempat diisukan akan bercerai.

Kabar tersebut bermula saat Pangeran Harry ketahuan menghubungi pengacara khusus perceraian.

Pernikahannya bersama Meghan Markle disebut-sebut mengalami masalah serius hingga isu cerai akhirnya muncul ke publik.

"Ada masalah dalam pernikahan mereka selama beberapa waktu. Maksudku, aku telah mendengar dari lima sumber yang benar-benar dapat dipercaya bahwa Harry menelepon pengacara beberapa bulan yang lalu," ujar penulis biografi Kerajaan Inggris sekaligus sosialita terkemuka Lady Colin Campbell mengutip MSN.

4 dari 4 halaman

Pangeran Harry Bertahan Hanya karena Anak

Pendapat selaras disampaikan oleh mantan kepala pelayan kerajaan, Paul Burrell. Seperti diketahui, dahulu Paul Burrell bekerja sebagai kepala pelayan Putri Diana hingga kematiannya pada 1997.

Dalam hal ini, Paul Burrell turut mengonfirmasi soal desas-desus miring soal pernikahan Pangeran Harry dan Meghan Markle.

Menurutnya, Pangeran Harry bertahan dalam pernikahannya hanya karena ingin melihat Archie dan Lilibet tumbuh dewasa.

"Apakah saya satu-satunya orang di Inggris yang berpikir kalau Harry akhirnya sadar akan kebenaran? Apakah dia akhirnya melihat kebenaran tentang apa yang dilakukan istrinya, bahwa dia telah dicuci otaknya selama ini dan terpesona oleh kecantikannya atau semacamnya? Karena kita semua tahu itu, tapi dia seperti tidak menyadarinya," kata Paul Burrell mengutip Sky News.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.