Sukses

Peringatan Konten!!

Artikel ini tidak disarankan untuk Anda yang masih berusia di bawah

18 Tahun

Verifikasi UmurStop di Sini

Risiko Gunakan Air Liur Saat Sariawan untuk Bercinta, Wanita Bisa Kena Herpes

Herpes mengintai mereka yang menggunakan air liur sebagai pelumas untuk bercinta

Liputan6.com, Jakarta - Cairan lubrikasi alias pelumas vagina merupakan bagian penting dari gairah seksual. Tujuannya agar mengurangi gesekan ketika terjadi penetrasi. Namun, jangan sekali-kali menggunakan air liur sebagai pelumasan saat berhubungan seksual.

Dr Kolade Johnson yang bekerja di rumah sakit swasta mengatakan apabila seseorang yang sariawan menggunakan air liur-nya sebagai pelumas, pasangannya bisa terkena herpes genital.

Johnson mengatakan penyakit lain yang bisa timbul dari menggunakan air liur sebagai pelumas seks termasuk Human Papilo Virus (HPV), sifilis, klamidia, dan gonore.

Menurutnya, menggunakan air liur juga bisa lebih buruk bagi wanita karena air liur dapat mengganggu lingkungan vagina menyebabkan infeksi vagina atau ragi.

“Air liur bahkan tidak bisa licin seperti yang diharapkan melainkan dengan mudah menyebabkan luka karena mudah mengering. Juga, jika orang tersebut memiliki bau mulut, itu dapat menyebabkan keluarnya bau yang tidak sedap," kata Johnson seperti dikutip Guardian Ng.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Pelumas Alami

Untuk menghasilkan pelumasan, Johnson menyarankan pasangan untuk melakukan foreplay. Namun apabila hasilnya tak sesuai yang dinginkan, cobalah menggunakan pelumasn buatan yang dijual di apotek.

Pelumas buatan ini juga mengurangi kekeringan pada vagina. Ada berbagai tekstur, rasa, dan bahan yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi seseorang. Berikut beberapa pilihan pelumasan:

1. Air

Pelumas berbasis air yang mengandung gliserin sangat populer. Namun, opsi bebas gliserin mungkin lebih cocok untuk orang yang sering mengalami infeksi jamur.

2. Silikon

Pelumas berbasis silikon bertahan lebih lama ketimbang pelumas berbasis air, sehingga bisa menjasi pilihan yang baik bagi orang dengan kekeringan vagina yang parah atau memiliki riwayat rasa sakit saat berhubungan seks. Namun pelumas ini tidak aman untuk digunakan dengan mainan seks silikon.

3. Minyak

Pelumas berbasis minyak sintetis, seperti minyak mineral dan petroleum jelly, dapat bekerja dengan baik tetapi juga dapat mengiritasi vulva.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.