Sukses

KBRI Singapura Anugerahkan Adinata Awards untuk Dubes Zainul Abidin Rasheed

Zainul Abidin Rasheed merupakan duta besar Singapura untuk Kuwait yang meski demikian dinilai berupaya memberikan perhatian kepada hubungan Indonesia-Singapura.

Liputan6.com, Singapura - Sebagai bagian dari tradisi perayaan HUT Kemerdekaan RI, Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Singapura Kamis (17/8) memberikan Adinata Awards kepada individu atau organisasi Singapura yang berkontribusi meningkatkan hubungan di antara kedua negara. Tahun ini penghargaan diberikan kepada Duta Besar Zainul Abidin Rasheed.

Saat menyerahkan penghargaan menjelaskan, Duta Besar (Dubes) RI untuk Singapura Suryopratomo menjelaskan bahwa dubes Singapura untuk Kuwait itu mempunyai kontribusi yang unik dalam hubungan Indonesia-Singapura.

"Pak Zainul tetap berupaya memberikan perhatian kepada hubungan Indonesia-Singapura di sela-sela tugasnya sebagai dubes Singapura untuk Kuwait. Sebagai adjunct professor di Nanyang Technological University, Dubes Zainul Abidin selalu hadir pada acara pembukaan dan penutupan program peningkatan kapasitas bagi para pejabat senior di kementerian dan lembaga di Indonesia yang diselenggarakan di NTU," ujar Dubes Tommy seperti dikutip dari pernyataan tertulis, Jumat (18/8/2023).

Yang teranyar dilakukan Dubes Zainul Abidin untuk Indonesia, menurut Dubes Tommy, adalah membantu para perawat Indonesia agar bisa diterima dan bekerja di rumah sakit di Singapura. Dubes Zainul ikut pula menyaksikan saat kelompok pertama perawat Indonesia yang akan bekerja di rumah sakit di Singapura dilepas oleh Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziah.

Dubes Tommy menambahkan, sebagai orang yang pernah 20 tahun berkecimpung sebagai wartawan di Surat Kabar Berita Harian dan The Straits Times, Dubes Zainul mempunyai jaringan yang luar biasa di Indonesia. Dia memiliki banyak teman tokoh Indonesia seperti Nurcholis Madjid dan Akbar Tandjung.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Berutang Budi pada Indonesia

Saat menerima Adinata Awards, Dubes Zainul Abidin mengatakan bahwa dia merasa berutang budi kepada Indonesia.

"Banyak tokoh-tokoh seperti Pak Nurcholis Madjid, dr Azrul Azwar, dan Pak Akbar Tandjung yang ikut membentuk saya. Saya mengenal mereka sejak ikut dalam kegiatan pergerakan mahasiswa di tahun 1970-an," ungkap Dubes Zainul Abidin.

Ketika selesai kuliah dan menjadi wartawan di Singapore Press Holding, Dubes Zainul Abidin mengaku mendapat kesempatan mewawancarai pejabat Indonesia atas bantuan sahabat-sahabat Indonesia.

"Saya pernah mendapat kesempatan mewawancarai Pak Adam Malik saat menjadi wakil presiden," kenang Dubes Zainul Abidin.

Dubes Zainul Abidin pun sangat berharap hubungan antara Indonesia dan Singapura dapat terus meningkat dan semakin erat. Dia berkomitmen akan berupaya memberikan kontribusi terbaik yang bisa dia lakukan untuk mempererat hubungan antara kedua negara.

"Saya sungguh berterima kasih atas penghargaan ini. Saya tidak pernah membayangkan untuk menerima penghargaan seperti ini," ujar Dubes Zainul Abidin yang datang bersama istri dan anak-anak serta cucu saat menerima Adinata Awards di Ruang Nusantara, KBRI Singapura.

Adinata Awards merupakan penghargaan yang diberikan KBRI Singapura sejak tahun 2021. Penerima pertama penghargaan adalah Temasek dan tahun lalu diberikan kepada Singapore International Foundation (SIF).

Temasek dinilai memberikan kontribusi besar bagi investasi Singapura di Indonesia, sementara SIF di mana Presiden Halimah Yakob menjadi patron berkontribusi pada pendidikan dan kesehatan di Indonesia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.