Sukses

Sukses Jalani Operasi Kaveri, India Lakukan Taktis Khusus untuk Evakuasi Warganya dari Sudan

Kesuksesan India dalam operasi penyelamatan warganya di Sudan tak lepas dari perjuangan dan cara yang sulit.

Liputan6.com, New Delhi - Kesuksesan India dalam operasi penyelamatan warganya di Sudan tak lepas dari perjuangan dan cara yang sulit.

Pada tengah malam tanggal 3-4 Mei 2023, sebuah pesawat jenis C-17 Globemaster Angkatan Udara India mengudara dari Hidan, terbang sepanjang malam untuk mendarat dini hari di Jeddah, Arab Saudi.

Pesawat mengisi bahan bakar di Jeddah untuk melakukan penerbangan nonstop dari Jeddah, melalui Sudan yang dilanda perang dan kembali ke India.

Pesawat membawa kelebihan bahan bakar dari Jeddah untuk menghindari situasi tidak tersedianya bahan bakar dan penundaan pengisian bahan bakar di Sudan.

Misinya unik, dengan pesawat yang membawa 192 penumpang, kebanyakan wanita, anak-anak dan orang tua, dikutip dari laman latestly, Rabu (10/5/2023).

Selama durasi operasi darat, mesin pesawat terus bekerja dalam kesiapan untuk keluar cepat dari lapangan terbang, jika diperlukan.

Selain itu, awak pesawat juga mengalami keadaan darurat yang tidak direncanakan ketika salah satu penumpang menjadi tidak sadarkan diri selama penerbangan.

Situasi ini segera ditangani dengan baik oleh kru yang memberinya 100 persen Oksigen untuk menstabilkan kondisinya.

Pesawat mendarat di Ahmedabad pada sore tanggal 4 Mei 2023 dan kemudian di pangkalan utama Hindan pada larut malam di hari yang sama. Dengan demikian, para kru terbang melalui masa tugas yang diperpanjang hampir 24 jam untuk membawa beberapa rekan senegaranya yang terdampar terakhir kembali ke India.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

3.500 Orang Sukses Dievakuasi Lewat Operasi Kaveri

Sejauh ini, lebih dari 3.500 orang telah kembali ke tanah air mereka di bawah Operasi Kaveri, yang dijalankan untuk mengevakuasi warga India yang terjebak di Sudan. Operasi Kaveri pun kini telah berakhir.

"Hari ini, kami menutup fasilitas transit yang dibuat di International Indian School Jeddah @IndianPage untuk pengungsi Sudan selama #OperationKaveri. Fasilitas tersebut memberikan kenyamanan bagi lebih dari 3.500 pengungsi & berfungsi sebagai pusat saraf untuk merencanakan pergerakan selanjutnya ke India," demikian bunyi cuitan Kedutaan Besar India di Riyadh, Arab Saudi.

"Komitmen Perdana Menteri @narendramodi untuk memastikan keselamatan dan keamanan semua orang India di luar negeri adalah inspirasi kami," cuit Menteri Luar Negeri S Jaishankar.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.