Sukses

10 Potret dan Fakta Pernikahan Nong Poy, Bergaun Tradisional Phuket Bak Putri Keraton

Nong Poy resmi menikah pada Rabu, 1 Maret 2023. Berikut adalah 10 potret pernikahan Nong Poy, ia menggunakan gaun tradisional Phuket.

Liputan6.com, Phuket - Treechada Petcharat, atau lebih dikenal Nong Poy, resmi menikah pada Rabu (1/3/2023) kemarin. 

Transgender tercantik di dunia asal Thailand itu sudah menikah dengan Oak Phakwa Hongyok, anak konglomerat sekaligus pewaris properti yang terdiri dari hotel, museum, restoran, dan kafe di kawasan Phuket, Thailand.

Nong Poy dan Oak ini ternyata merupakan teman lama dan telah saling kenal selama lebih dari 20 tahun, bahkan sebelum operasi pergantian kelamin sang transgender cantik. Namun, keduanya baru mulai berkencan setahun yang lalu.

Pernikahan Nong Poy ini sudah ditunggu-tunggu dan dijadikan buah bibir sejak 2 Februari 2023 ketika ia mengumumkan bahwa dirinya bertunangan dengan Oak.

Sebulan kemudian, Nong Poy pun akhirnya menikah.

Foto-foto Nong Poy dalam pernikahannya telah tersebar di media sosial. Acara pernikahannya itu mengikuti gaya tradisional Peranakan, yang berasal dari gelombang imigran Tionghoa ke wilayah tersebut enam abad lalu, dikutip dari Straits Times, Kamis (2/3/2023).

Nong Poy dan Oak sama-sama mengenakan kostum pernikahan Peranakan yang menelan biaya sekitar 20 juta baht (sekitar Rp 8,8 miliar).

Nong Poy memakai gaun pengantin tradisional bersulam benang emas, perhiasan emas antik, dan permata. Ia juga mengenakan hua kuan, atau mahkota bunga, buatan tangan dari emas murni oleh pengrajin dari Provinsi Ranong. Mahkota itu membutuhkan waktu tiga bulan untuk diselesaikan.

Berikut adalah 10 potret pernikahan Nong Poy, beserta beberapa fakta terkait momen tersebut, dilansir dari Harper's Bazaar:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 11 halaman

1. Nong Poy kenakan gaun pengantin Tionghoa Peranakan dari Mesh Museum untuk pernikahannya.

3 dari 11 halaman

2. Gaun pernikahannya adalah simbol ingatan, harapan dan kedamaian untuk masa depan.

4 dari 11 halaman

3. Bila dilihat dari dekat, gaunnya itu berwarna merah muda yang terbuat dari sutera kecil berhiaskan bulu kelinci bersulam motif emas.

5 dari 11 halaman

4. Kerah dan lengan lipitnya terbuat dari sutra Prancis yang dipotong dari kain lama dari koleksi desain Mesh Museum.

6 dari 11 halaman

5. Untuk bawahannya, ada kain bermotif emas dengan motif Jawa yang digunakan di keraton pada masa lalu.

7 dari 11 halaman

6. Semua perhiasan emas dan batu mulia yang digunakan Nong Poy merupakan barang antik yang berumur ratusan tahun.

8 dari 11 halaman

7. Anting berlian yang dipakai Nong Poy dulunya dimiliki oleh keluarga kerajaan Portugis, sedangkan kalungnya adalah berlian kuno Chao Chom Uan, dianugerahkan oleh Raja Rama V.

9 dari 11 halaman

8. Mahkota bunga dibuat ulang menggunakan emas oleh Kelompok Kerajinan Kuno, Provinsi Ranong.

10 dari 11 halaman

9. Pembuatan mahkota bunga di atas kepala Nong Poy untuk pernikahannya itu memakan waktu lebih dari 3 bulan.

11 dari 11 halaman

10. Mahkota bunganya dihiasi dengan tali emas, disulam dengan berlian serta permata mutiara Phuket.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.