Sukses

6 Hal Perjanjian yang Mesti Dibahas ke Pasangan Sebelum Resmi Menikah

Hidup bersama mungkin terdengar seperti pekerjaan yang berat dalam sebuah hubungan, tetapi ada beberapa cara bagi pasangan untuk mengatasi tantangan bersama.

Liputan6.com, Jakarta - Pindah bersama adalah keputusan yang bisa membuat banyak permasalahan bagi pasangan muda. Semua waktu yang mereka habiskan bersama dapat membantu memperkuat ikatan, tetapi gagalnya interaksi juga membuat mereka terpapar pada segala hal - yang baik, yang buruk, dan yang buruk.

Hidup bersama mungkin terdengar seperti pekerjaan yang berat dalam sebuah hubungan, tetapi ada beberapa cara bagi pasangan untuk mengatasi tantangan bersama.

Melansir Bright Side, menjaga hubungan yang mulus harus dilakukan, jadi berikut 6 hal yang mesti dilakukan pasangan untuk hidup bahagia dan damai bersama.

Saksikan Video Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 7 halaman

1. Saling Menyetujui Pedoman dan Jadwal

Mulai dari membuat kalender kegiatan, hingga membahas jadwal tidur dan batasan pribadi, pasangan harus berkompromi dan menetapkan pedoman untuk hidup bersama.

Menurut sebuah survei, kebiasaan mandi yang buruk juga bisa menyebabkan putus. Jadi, menyetujui aturan untuk toilet itu penting jika Anda tidak ingin hubungan Anda berakhir sia-sia (permainan kata-kata).

Siapa yang mendapat prioritas penggunaan di pagi hari? Haruskah dudukan toilet naik atau turun?

3 dari 7 halaman

2. Berbagi Tugas

Sebuah penelitian mencatat bahwa 56% responden yang menikah percaya bahwa berbagi tugas sangat penting untuk pernikahan yang sukses. Ini juga berlaku untuk pasangan yang tinggal bersama.

Mitra dapat membuat sistem mereka sendiri untuk menetapkan tugas, tergantung pada kemampuan dan jadwal mereka. Mereka juga dapat melakukan beberapa tugas bersama sebagai bentuk ikatan produktif.

4 dari 7 halaman

3. Mereka Berbicara Tentang Uang

Seperti pekerjaan rumah, pengeluaran rumah tangga harus dianggap sebagai tanggung jawab bersama. Pasangan perlu mendiskusikan bagaimana mereka berencana membagi tagihan, tergantung pada gaji masing-masing. Pembicaraan uang juga harus mencakup hutang dan tujuan keuangan mereka.

Mitra harus selalu jujur ​​tentang masalah uang untuk menghindari masalah kepercayaan. Asosiasi Psikologi Amerika berbagi tip tentang bagaimana menghindari pertengkaran keuangan, termasuk duduk secara teratur untuk meninjau pengeluaran dan rencana tabungan.

5 dari 7 halaman

4. Belajar Bagaimana Menghadapi Kebiasaan Menyebalkan Satu Sama Lain

Ketika pasangan mulai hidup bersama, saat itulah mereka memperhatikan setiap keanehan dan kebiasaan yang membuat mereka gugup - meninggalkan kaus kaki kotor di lantai, mengunyah terlalu keras, terlalu lama untuk bersiap-siap, dan daftarnya terus berlanjut.

Salah satu cara bagi pasangan untuk menghindari saling membuat gila adalah dengan menemukan cara untuk mengatasi kebiasaan yang mengganggu ini. Psikolog klinis berlisensi Daphne de Marneffe, Ph.D., juga merekomendasikan untuk menilai apakah kencing hewan peliharaan dapat dengan mudah diabaikan, atau jika itu adalah pemecah kesepakatan yang perlu didiskusikan.

6 dari 7 halaman

5. Mereka Memiliki Momen Kebersamaan Khusus Mereka Sendiri

Sebuah artikel dari Journal of the Association for Consumer Research menyatakan bahwa pasangan yang melakukan ritual bersama, mengalami "emosi yang lebih positif dan kepuasan hubungan yang lebih besar".

Momen bersama ini bisa sesederhana berolahraga bersama, bersantai di sofa sambil menonton film, atau seperti yang dibagikan seorang wanita dalam artikel Kesehatan Wanita, mengoleskan krim keriput pada suaminya dan menerima lagu khusus setiap hari.

7 dari 7 halaman

6. Memberi Ruang untuk Waktu sendiri

Kohabitasi tidak berarti Anda harus menghabiskan setiap momen bersama. Mengambil istirahat dan menyendiri juga sehat untuk hubungan.

Kesendirian memungkinkan kita untuk merenungkan banyak hal, termasuk diri kita sendiri, dan dapat membantu kita menjadi orang yang lebih baik untuk orang penting.

 

Reporter: Lianna Leticia

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.