Sukses

Cara Unik Ungkapkan Bela Sungkawa untuk Raja Thailand

Masyarakat Thailand memiliki cara unik menjalani masa duka setelah meninggalnya Raja Bhumibol Adulyadej.

Liputan6.com, Bangkok - Setelah meninggalnya Raja Bhumibol Adulyadej, pemerintah Thailand menetapkan masa berkabung selama 1 tahun. Tidak semua pihak diwajibkan melakukan hal tersebut, tapi lebih diutamakan bagi lembaga-lembaga pemerintahan.

Industri hiburan malam Thailand, misalnya, sudah kembali melakukan kegiatannya walaupun dalam suasana yang tidak sangat hingar-bingar seperti biasanya.

Selain musik yang sekarang tidak terlalu keras, pakaian yang lebih 'sopan' berwarna hitam dikenakan sebagai ungkapan duka cita.

Sebagian besar rakyat Thailand masih menunjukkan rasa duka melalui cara mereka berpakaian.

Melalui pengamatan langsung Liputan6.com di Bangkok pada Selasa (22/11/2016), rakyat di jalan-jalan masih banyak yang mengenakan pakaian berwarna hitam, walaupun tidak seramai sewaktu Raja yang dicintai rakyatnya itu baru saja mangkat.

Yang jelas, dalam stasiun-stasiun Bangkok Transportation System (BTS) ditempatkan tanda peringatan khusus untuk penghormatan kepada Sri Raja.

Selain itu, di sejumlah kawasan terkenal di tengah kota, misalnya di Siam, sejumlah anggota masyarakat menyatakan kecintaan mereka melalui mural yang menceritakan riwayat singkat Raja Bhumibol Adulyadej.

Stasiun Siam di Bangkok. Masyarakat Thailand memiliki cara unik menjalan masa duka setelah meninggalnya Raja Bhumibol Adulyadej. (Liputan6.com/Alexander Lumbantobing)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini