Sukses

Terowongan Canggih Penyelundupan Narkoba Ditemukan di AS-Meksiko

Terowongan sepanjang 700 meter dan sedalam 9 meter itu dilengkapi dengan listrik, ventilasi, dan sistem rel kereta api. Dan ganja 22 ton.

Liputan6.com, San Diego Sebuah terowongan panjang dan canggih ditemukan oleh kepolisian AS dan Meksiko. Tidak hanya itu, pihak berwenang juga menyita 12 ton ganja dan menangkap 22 orang.

Gorong-gorong ini adalah lintas perbatasan terpanjang yang pernah digali antara AS dan Meksiko, demikian pernyataan otoritas pada Kamis 22 Oktober 2015.

Terowongan ini menghubungkan gudang di San Diego dan Tijuana, Meksiko, sepanjang 700 meter dan memiliki kedalaman 9 meter. Gorong-gorong tersebut dilengkapi dengan aliran listrik, ventilasi dan sistem rel kereta api.

Ini adalah penemuan terowongan paling lengkap dan canggih yang pernah ditemukan di perbatasan AS dan Meksiko.

Dalam penemuan ini, polisi menemukan 2 ton mariyuana di AS dan 10 ton di Meksiko. Sementara itu, mereka menangkap 6 orang di San Diego, AS dan 16 orang di Meksiko.

Pihak berwenang AS mengatakan penyelundup mulai memindahkan obat-obatan itu melalui terowongan pada hari Rabu 21 Oktober.

Operasi penyelundupan ini berhasil digagalkan setelah seorang agen dari US Homeland Security Investigations yang sedang menyamar, melakukan transaksi dengan penyelundup narkoba lewat gudang di San Diego. Sang agen 'menjanjikan' bayaran untuk pembelian obat terlarang itu sebesar US$ 10.000 untuk setiap lori yang penuh obat. Setelah itu, polisi dari kedua belah sisi melakukan penggerebekan.

Penemuan tersebut menunjukkan bahwa terowongan menjadi daya tarik abadi para penyelundup, meskipun memerlukan waktu dan uang yang lebih banyak.

Puluhan terowongan telah ditemukan di sepanjang perbatasan AS-Meksiko dalam beberapa tahun terakhir, beberapa bahkan dilengkapi dengan lift hidrolik dan mobil rel listrik.

Wilayah San Diego-Tijuana populer karena daerahnya merupakan tanah liat yang relatif mudah digali dengan sekop dan alat-alat cangkul manual lainnya. Selain itu, kedua sisi perbatasan memiliki gudang untuk menyembunyikan truk dan alat berat.

Sejauh ini, tidak jelas siapa yang mengatur perdagangan narkoba di dearah itu. Namun, diketahui bahwa area itu dikuasai oleh kartel Sinaloa, yang dipimpin oleh Joaquin "El Chapo" Guzman, yang kini masih buron setelah kabur dari penjara berkeamanan maksimum bulan Juli lalu lewat sebuah terowongan yang ia gali.

Polisi federal Meksiko mengatakan dalam siaran pers, bahwa mereka yang ditangkap dicurigai sebagai bagian dari kartel narkoba kelompok Jalisco New Generation.

Obat-obatan ditemukan dalam paket yang terbungkus dengan plastik dan pita berjumlah 873 kotak.

Di bagian AS, titik terowongan langsung masuk ke gudang. Tidak ditemukan tangga atau tangga. Jaksa Laura Duffy mengatakan penyelundup diyakini menggunakan katrol.

David Shaw, kepala Homeland Security Investigations di San Diego, mengatakan lalu lintas ke dan dari gudang San Diego adalah luar biasa berat sebelum penggerebekan. Badan ini mulai menyelidiki Mei keberadaan gorong-gorong itu dari Bulan Mei, demikian laporan ABCNews, Jumat, (23/10/2015).

Dalam penggerebekan itu, polisi AS dan Meksiko menangkap dalang Isaias Enriquez, 53, dan Isidro Silva, 27, keduanya dari Tijuana, didakwa dengan konspirasi di pengadilan federal AS. Empat pelaku 'penting' lainnya di sidang di pengadilan negara.

Dalam rekaman pembicaraan, Enriquez menyepakati untuk membayar agen rahasia US$ 10.000 untuk obat-obatan dalam truk. Ia juga memberikan gudang dan supir di San Diego, menurut dokumen kepolisian.

Dalam dokumen itu, dua agen membongkar kotak yang berisi 249 paket ganja di gudang pada hari Rabu, kemudian, mereka bertemu Enriquez dan Silva di restoran San Diego untuk mengatur pengiriman lain. Setelah uang dan barang berpindah, para polisi pun melakukan penangkapan. (Rie/Tnt)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini