Sukses

Malaysia Baru Cari MH370 Setelah Hilang 4 Jam

Sementara itu, Malaysia Airlines kini memutuskan untuk menghentikan akomodasi hotel untuk para kerabat dan keluarga penumpang.

Liputan6.com, Kuala Lumpur - Fakta baru dalam kasus hilangnya pesawat Malaysia Airlines MH370 kembali mengemuka. Dalam laporan teranyar yang dirilis Pemerintah Malaysia ditemukan keganjilan.

MH370 Hilang dari radar Malaysia sejak pukul 1.21 waktu setempat, 8 Maret 2014 lalu. 17 Menit kemudian, pengontrol lalu lintas udara (ATC) di Vietnam Ho Chi Minh menginformasikan kehilangan si burung besi yang mengangkut 239 penumpang itu, yakni pukul 1.38 waktu setempat.

Namun, otoritas Malaysia membutuhkan waktu lebih dari 4 jam sebelum memulai operasi pencarian MH370 sejak kehilangan pesawat yang melayani rute Kuala Lumpur-Beijing, China tersebut. Sementara proses pencarian baru dimulai pukul 5.30 waktu setempat.

Hal ini terungkap dalam laporan setebal 5 halaman yang dikirim kepada Organisasi Penerbangan Sipil Internasional (ICAO).

Laman The Sydney Morning Herald, Jumat (2/5/2014) memprediksi, tampaknya ada banyak kebingungan yang terjadi pada jam-jam awal setelah pesawat itu menghilang. Namun laporan itu tak menyebut detail apa yang Malaysia lakukan selama rentang waktu itu.

Pulangkan Keluarga Penumpang

Sementara itu, Malaysia Airlines kini memutuskan untuk menghentikan akomodasi hotel untuk para kerabat dan keluarga penumpang. Selama ini para keluarga penumpang yang mayoritas berasal dari China dan Malaysia itu berkumpul di 1 hotel di masing-masing negara. Di sana mereka mendapatkan informasi mengenai kemajuan dari proses pencarian MH370.

Namun terhitung sejak 7 Mei 2014 nanti, akomodasi ini bakal dihentikan, seperti dilaporkan CNN. Para kerabat dan keluarga dipersilakan untuk kembali ke rumahnya masing-masing dan mendapatkan informasi dari balik kediaman mereka.

Air mata dan teriakan pun tak terbendung setelah mendengarkan keputusan dari pihak maskapai. Seperti yang terjadi di Hotel Lido, Beijing, China.

"Apa yang bisa kami perbuat?" teriak seorang kerabat sembari berlutut di hadapan polisi.

Yang lain pun menyahut, "Siapa yang akan mencari keluarga kami?"

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.