Sukses

Sering Tersentak Kaget Saat Sedang Tidur Nyenyak? Ternyata Ini Penyebabnya

Pernah mengalami tersentak kaget, jantung seperti mau copot kemudian Anda terbangun saat tidur nyenyak? Ternyata ini penyebabnya.

Liputan6.com, Jakarta Pernahkah Anda mengalami tersentak bangun saat sedang tidur nyenyak? Biasanya ini terjadi saat Anda sedang tidur, kemudian tersentak bangun karena gerakan otot yang tiba-tiba.

Gerakan tersentak ini pun berbagai macam. Mulai dari kedutan kecil, kejang, bahkan duduk tegak dari tempat tidur. Meskipun biasanya Anda akan tertidur lagi tak lama setelah itu, pernahkah Anda bertanya-tanya mengapa itu bisa terjadi?

Melansir dari Brightside.me, berikut penjelasannya.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 6 halaman

Otak Anda 'melumpuhkan' tubuh saat Anda tidur

Pertama-tama, penting untuk memahami mengapa kita tak bergerak selama tidur normal. Biasanya setelah Anda tertidur, Anda akan terbangun di tempat yang persis sama dengan tempat Anda beristirahat.

Ini terjadi karena ada bahan kimia yang dilepaskan di otak yang mematikan sel yang memungkinkan otot untuk aktif. Jadi, meski otak Anda aktif bekerja saat tidur (bermimpi misalnya), otot-otot di tubuh Anda tetap lumpuh.

 

3 dari 6 halaman

Terjadi saat transisi sadar dan ngantuk

Untuk memahami mengapa terkadang kita tidak 'lumpuh' sempurna, Anda harus 'melihat' apa yang sebenarnya terjadi di otak. Ada dua sistem utama yang mengontrol kehidupan sehari-haru.

Yang pertama disebut sistem pengaktifkan retikuler. Yang termasuk ke dalamnya adalah proses fisiologis dasar, seperti bernapas. Saat ini dalam kekuatan penuh, Anda merasa waspada dan gelisah. Dengan kata lain, Anda terjaga.

Yang berlawan dengan sistem ini adalah nukleus preoptik ventrolateral yang mendorong rasa kantuk. Bagian otak ini melepaskan zat kimia yang mematikan kemampuan Anda untuk menggerakkan otot.

Nah, saat Anda berusaha tidur, otak Anda beralih dari kondisi kesadaran ke kondisi mengantuk. Tapi ini tak bekerja seperti tombol "on-off." Faktanya, Anda dapat menganggapnya lebih sebagai mekanisme geser yang bertransisi dari satu ke yang lain.

 

4 dari 6 halaman

Otak berjuang untuk mengontrol antara dunia nyata dan dunia mimpi

Transisi ini tak selalu berjalan mulus. Saat ada kesalahan, otak Anda sedang berjuang untuk mengontrol antara dunia nyata dan dunia mimpi.

Jadi, ketika Anda bermimpi menendang bola, ini bisa diterjemahkan menjadi Anda benar-benar melakukan tendangan. Ini tak selalu membangunkan Anda, tapi ketika gerakannya cukup kuat, itu akan terjadi.

 

5 dari 6 halaman

Terkait refleks primata

Satu gagasan populer mengapa Anda bisa tersentak saat tidur adalah bahwa itu produk sampingan dari hasi evolusi. Ini bisa jadi refleks primata purba yang memperingatkan Anda agar tak mengendurkan otot saat tidur di atas pohon.

Otak pada dasarnya salah mengartikan relaksasi sebagai tanda bahwa primata yang sedang tidur jatuh dari pohon dan menyebabkan otot bereaksi dengan cepat sebagai sistem peringatan..

6 dari 6 halaman

Tidak normal bila menyebabkan Anda gelisah

Tersentak saat tidur adalah sesuatu yang normal dan tak perlu dikhawatirkan. Akan tetapi, ini tidak normal bila terjadi terlalu sering dan membuat Anda cemas.

Jika ini terjadi pada Anda, mungkin lebih baik berkonsultasi dengan spesialis tidur untuk mengetahui apa yang dapat Anda lakukan

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.