Teknik Pukulannya Melegenda, Taufik Hidayat Masuk dalam Komik Jepang

Liputan6.com, Jakarta - Sebagai salah satu legenda bulutangkis, kemampuan Taufik Hidayat tak perlu diragukan lagi. Pria kelahiran Bandung, 10 Agustus 1981 itu mengharumkan nama bangsa saat memperoleh Medali Emas di Olimpiade Athena 2004. Tak hanya itu, ia juga menggondol emas di Asian Games 1998 di Bangkok, 2002 di Busan, dan 2006 di Doha serta kejuaraan dunia lainnya.

Prestasinya membuat Taufik Hidayat menjadi pemain tunggal pertama yang memegang gelar Kejuaraan Dunia BWF dan Olimpiade berturut-turut. Mengutip dari Wikipedia, suami dari Ami Gumelar ini juga mencatatkan namanya sebagai pemain tunggal dengan pukulan smash tercepat yang mencapai 305 km/jam pada semifinal Kejuaraan Dunia 2006 di Madrid.

Tak hanya itu, ia juga melegenda dengan pukulan backhand smash tercepat yang mencapai 206 km/jam dan belum ada pemain lain yang bisa melakukan hal yang sama dengannya. Pria ini juga dapat melakukan drop shot dan permainan net dengan baik.

Siapa sangka, kemampuannya tersebut membuat Taufik Hidayat bahkan masuk ke dalam salah satu komik Jepang. Hal ini dituturkan oleh akun Twitter @skyx22.

Taufik Hidayat, one of greatest badminton players of all time at a Japanese manga. Hidayat who won Olympic gold medal for Indonesia in 2004 is known for his deadly backhand-smash technique which only very few can mimic. He retired very early at 29 in 2010. pic.twitter.com/tEBlDqqstZ

— アノネ (@skyx22) August 27, 2018

* Update Terkini Jadwal Asian Games 2018, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Asian Games 2018 dengan lihat di Sini

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini: