Sukses

Direktur Inter: Mazzarri Ogah Bicara, Kesal pada Wasit

Inter Milan mempertanyakan keputusan wasit yang mengusir kiper Samir Handnaovic. Pelatih Inter menolak berbicara tanda protes pada wasit.

Direktur Inter Milan Marco Branca merasa hasil yang diperoleh I Nerazzurri saat bermain imbang 3-3 melawan Torino, Minggu 20 Oktober lalu, gara-gara kinerja wasit yang buruk. Branca mencontohkan keputusan wasit yang mengeluarkan Samir Handanovic. Kiper Inter itu diberi kartu merah pada menit ke-5 karena diduga melanggar Alessio Cerci.

"Kepemimpinan wasit membuat kami bingung," ujar Branca kepada Sky Sport Italia, Senin (21/10/2013). "Ini adalah pertandingan luar biasa dan kami kerja keras, jadi laga itu layak mendapatkan kepemimpinan wasit yang lebih baik."

Sebagai tanda protes, Pelatih Inter Walter Mazzarri menolak untuk berbicara kepada pers setelah pertandingan, dan Branca mengambil alih tugas wawancara.

"Mazzarri tidak ada di sini karena ia tidak setuju dengan keputusan yang dibuat selama pertandingan," kata Branca. "Kartu merah Samir Handanovic dan denda? Itu harusnya penalti, tapi tidak ada kartu merah," ujarnya.

Meski begitu, Branca minta Inter untuk kembali fokus ke pertandingan selanjutnya. Branca juga minta pelatih dan pemain mengambil langkah-langkah perbaikan.

"Kita harus kembali menjadi kompetitif dan kami sangat puas dengan pekerjaan pelatih dan  pemain baru," ujar Branca. "Saya puas dengan penampilan tim, kami senang datang kembali setelah kekalahan melawan Roma," pungkasnya. (Vin)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.