Sukses

Low: Jerman Butuh Perubahan Besar

Jerman tersingkir di babak penyisihan grup Piala Dunia 2018.

Liputan6.com, Jakarta - Pelatih Timnas Jerman, Joachim Low, mengaku kecewa dengan kegagalan timnya di Piala Dunia 2018. Low menilai Tim Panser butuh perubahan besar.

Jerman tumbang 0-2 di tangan Korea Selatan pada laga terakhir Grup F Piala Dunia 2018 di Kazan Arena, Kazan, Rabu (27/6/2018). Tampil dominan sejak awal laga, Jerman malah kecolongan dua gol di masa injury time.

Gol-gol kemenangan Korsel dicetak oleh Kim Young-gwon (90’+2) dan Son Heung-min (90’+6). Dengan hasil ini, sang juara bertahan dipastikan gugur di fase grup.

Low menilai, hal serupa pernah terjadi di masa lalu, tepatnya di Piala Eropa 2004. Oleh karena itu, menurut Low, perubahan besar harus kembali dilakukan Tim Panser.

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Komentar Low

Pelatih Jerman, Joachim Loew (AFP/Yuri Cortez)

"Kami mengalami situasi ini, ketika tersingkir dari Piala Eropa 2004 di babak penyisihan grup. Setelah itu, ada banyak perubahan. Lebih dari 14 tahun kami menjadi lebih baik dan lebih baik, kami adalah tim paling konsisten di dunia selama 10 tahun terakhir dan kami adalah juara dunia," kata Low seperti dilansir Soccerway.

"Tapi sekarang, dengan tersingkir dan kekecewaan besar, kami harus mencerminkan apa konsekuensinya dan langkah yang tepat. Kami perlu perubahan, perubahan besar. Dan tentang itu, kami harus berdiskusi," Low menambahkan.

3 dari 3 halaman

Kena Kutukan

Ini merupakan kali pertama Jerman tak lolos fase grup sepanjang sejarah keikutsertaannya di Piala Dunia.

Kegagalan Tim Panser juga melanjutkan kutukan jika juara bertahan Piala Dunia tak lolos fase grup untuk ke-3 secara beruntun setelah Spanyol di 2014 dan Italia di 2010.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.