Sukses

Gomez Sebut 2 Kriteria Utama Calon Pemain Anyar Persib

Pelatih Persib membenarkan timnya sedang berusaha mendatangkan pemain

Liputan6.com, Jakarta Usai tersingkir dari Piala Presiden 2018, Persib Bandung langsung melakukan evaluasi untuk mencari kelemahan tim. Salah satu faktor yang harus dibenari adalah perlunya kehadiran pemain baru.

Pelatih kepala Persib, Roberto Carlos Mario Gomez, membenarkan pihaknya saat ini sedang berusaha mendatangkan pemain tambahan. Ini dilakukan untuk menambah kualitas serangan.

"Ya, kami memang butuh pemain baru, tapi hal terpenting pertama, kita perlu meningkatkan kualitas di lini belakang," kata pelatih berusia 60 tahun ini, seperti dilansir situs resmi klub, Senin (29/1/2018).

Terkait dengan itu, beredar kabar jika Persib akan mencari pemain dengan fisik yang baik. Istimewanya harus yang bertubuh tinggi dan besar untuk menghadapi pemain-pemain yang berpostur sebanding dengan kondisi tersebut.

Hal ini muncul setelah di laga kontra PSM Makassar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, beberapa hari lalu, perbedaan postur tersebut dianggap sebagai faktor utama kekalahan 0-1 Persib.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Harus Pintar

Namun, Gomez tak sependapat dengan pendapat itu. Menurut Gomez, seorang pemain memiliki dua hal yang bisa digunakan untuk mengatasi kekurangan dalam hal postur.

Dijelaskan Gomez, seorang pemain harus memiliki kepintaran dan pemahaman akan taktik, tidak melulu tentang postur

3 dari 3 halaman

Kemampuan Taktik

Gomez kemudian mencontohkan saat pertandingan melawan PSM. "Saat kita menghadapi pemain bertubuh besar seperti pemain bernomor 9 PSM Makassar (Bruce Djite), kami tidak hanya butuh pemain kuat tapi juga harus pintar," katanya

"Jadi, menghadapi pemain yang kuat seperti itu tidak perlu dengan tubuh yang juga besar. Kami juga butuh terus tingkatkan kemampuan pemain secara taktik, ‎itu juga penting," ujar Gomez.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.