Sukses

'Ronaldo' Persib Deg-degan Dekat Jokowi

Zulham dan rekan-rekannya di Persib bertemu Jokowi di istana negara, Senin (19/10/2015).

Liputan6.com, Bandung - Penyerang sayap Persib Bandung Zulham Zamrun hingga saat ini masih tak percaya bisa bertemu dengan Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi). Pemain yang dijuluki Ronaldo Persib tersebut tidak bisa melupakan momen yang kemungkinan menjadi sekali dalam seumur hidupnya.

"Satu kebanggaan untuk saya. Pada intinya bagi saya, suatu kehormatan duduk bersama beliau di meja paling depan. Bagi saya itu hal yang mustahil, tapi faktanya seperti itu," kata Zulham saat ditemui di Bandung, Selasa (20/10/2015).

Zulham dan rekan-rekannya di Persib bertemu Jokowi di istana negara, Senin (19/10/2015). Dalam pertemuan itu, Zulham mengajukan beberapa keluhan saat berbincang langsung dengan Presiden.

Presiden Jokowi berbincang selama Wawancara khusus di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (16/10/2015). Wawancara berhubungan dengan Pemerintahan Jokowi-JK genap berusia satu tahun pada 20 Oktober 2015 nanti. (Liputan6.com/Immanuel Antonius))

Pertama, pemain asal Ternate ini meminta agar pemerintah lebih memperhatikan pemain muda. Selain itu Zulham juga meminta perbaikan sepak bola Indonesia agar kompetisi kembali bergulir.

"Saya sempat menyatakan bahwa untuk memajukan sepak bola, kita harus butuh regenerasi. Terus ditanya sama beliau tentang struktur organisasi, saya menjawab kalau mau memperbaiki jadi lebih baik lagi. Jangan PSSI yang dibekukan, tapi tolong diperiksa orang-orang yang kerjanya tidak becus. Itu yang saya bicarakan di istana," tuntas Zulham. (Jon/Rco)

Presiden Joko Widodo foto bersama punggawa dan ofisial Persib Bandung usai mengadakan ramah tamah di Istana Negara, Jakarta, Senin (19/10/2015). (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Baca Juga :

Wenger vs Guardiola: Duel Pencinta Sepak bola Indah

Bawa Sriwijaya Jadi Runner Up, Musafri Mudik ke Barito

Usai Antar Persib Juara Piala Presiden, Vlado Pulang Kampung

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.