Sukses

Deru Knalpot dan Musik Rock Ramaikan HUT ke-70 RI di Sentul

ABM Enterprise yang kembali menggelar Indonesia Sentul Series of Motorsports (ISSOM). Acara ini akan dihelat 23-24 Agustus mendatang.

Liputan6.com, Jakarta - Banyak cara dilakukan untuk merayakan HUT ke-70 Indonesia. Salah satunya dengan memacu adrenalin di sirkuit balap.

Hal ini seperti yang dilakukan ABM Enterprise yang kembali menggelar Indonesia Sentul Series of Motorsports (ISSOM). Acara ini akan dihelat 23-24 Agustus mendatang.

Pihak penyelenggara menyatakan akan tetap memberikan suguhan yang fresh dan berbeda pada seri ke-3 ini. Demikian diungkapkan Chief Marketing Officer, ABM Enterprise, Ronny Supardi di Jakarta.

"Pada seri ke-3 ini, selain menyajikan balapan-balapan utama ISSOM seperti 'Super Car Championship' dan 'Super Touring Championship', kelas paling bergengsi dan diminati, kami juga akan menyajikan konsep yang lebih nasionalis," kata Ronny. "Tentunya tetap kami kemas dengan nuansa sportainment yang menarik."

Ronny mengungkapkan, atribut merah putih yang melambangkan bendera Indonesia akan menghiasi mobil-mobil balap yang akan berlaga. Selain itu Merah Putih juga akan mewarnai berbagai sudut Sirkuit Sentul.

Selain itu, perayaan kemerdekaan di Sentul Sirkuit ini juga akan sangat meriah dengan adanya pertunjukan Tarian Bendera yang juga siap untuk disajikan kepada para penggemar otomotif.

Suguhan hiburan lainnya pun akan diwarnai dengan lagu-lagu bertemakan kemerdekaan yang akan dibawakan para pengisi acara. "Kami akan menghadirkan Pridelander, yang merupakan salah satu band rock papan atas tanah air untuk mengisi acara entertainmen, dan kami telah meminta mereka untuk menyanyikan lagu bertema kemerdekaan Indonesia," ujar Ronny.

Ronny menjanjikan campuran suara deru knalpot mobil dan alunan musik rock yang dibalut dengan konsep nasionalisme akan menjadi sebuah suguhan menarik dalam memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia di Sentul ini. "Intinya kita balap untuk Indonesia, dan kita nge-rock untuk Indonesia di seri 3 ISSOM ini," tutupnya. (Ary/Jnp)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.