Sukses

Catat, Ini Jadwal Tes SKD PPPK 2023

Berbeda dengan CPNS 2023 ujian tes SKD pelamar PPPK berlangsung selama 25 hari, yakni mulai 10 November sampai 4 Desember 2023.

Liputan6.com, Jakarta - Para pelamar PPPK 2023 saat ini sedang bersiap untuk menuju hari H tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD).

Berdasarkan jadwal terbaru CPNS 2023 dan PPPK 2023 yang tertuang dalam Surat BKN Nomor 9386/B-KS.04.01/SD/E/2023, memasuki awal bulan November 2023 mulai tanggal 1 hingga 4 November 2023 ini, para pelamar CASN 2023 sedang dalam tahap penjadwalan tes SKD CPNS 2023.

Setelah penjadwalan tes SKD, masih ada tahap berikutnya, yakni pengumuman daftar peserta, waktu, dan tempat pelaksanaan SKD. Bagi pelamar CASN 2023 dapat mengecek pengumuman ini di laman sscasn masing-masing, yang akan diumumkan tanggal 5 sampai 8 November 2023.

Selanjutnya, ujian tes SKD pelamar PPPK berlangsung selama 25 hari, yakni mulai 10 November sampai 4 Desember 2023.

Pengumuman Hasil Tes SKD CPNS

Ada pun pengolahan hasil tes seleksi kompetendi pelamar PPPK 2023 akan diolah pada 30 November-9 Desember 2023.

Berbeda dengan CPNS 2023 yang hasil tes SKD akan diumumkan pada 20-22 November 2023, hasil tes SKD seleksi PPPK 2023 akan diumumkan lebih lambat, yakni pada tanggal 30 November-9 Desember 2023.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Jadwal Lengkap PPPK 2023

  • Pengumuman seleksi 19 September - 3 Oktober 2023

  • Pendaftaran seleksi 20 September - 11 Oktober 2023

  • Seleksi administrasi 20 September - 14 Oktober 2023

  • Pengumuman hasil seleksi administrasi 15 - 18 Oktober 2023

  • Masa sanggah 19 - 21 Oktober 2023

  • Jawab sanggah 19 - 23 Oktober 2023

  • Pengumuman pasca sanggah 22 - 28 Oktober 2023

  • Penarikan data final 29 - 31 Oktober 2023

  • Penjadwalan seleksi kompetensi 1 - 4 November 2023

  • Pengumuman daftar peserta, waktu, dan tempat seleksi kompetensi 5 - 8 November 2023

  • Pelaksanaan seleksi kompetensi 10 November - 4 Desember 2023

  • Pelaksanaan seleksi kompetensi teknis tambahan 15 November - 6 Desember 2023

  • Pengolahan nilai seleksi kompetensi 30 November - 9 Desember 2023

  • Pengumuman kelulusan 6 - 15 Desember 2023

  • Pengisian DRH NI PPPK 16 Desember 2023 - 14 Januari 2023

  • Usul penetapan NI PPPK 15 Januari - 13 Februari 2024
3 dari 3 halaman

Jangan Kalah dari Kecerdasan Buatan, CPNS Wajib Kreatif Manfaatkan Medsos

Era kecerdasan buatan mempengaruhi banyak sektor, tak terkecuali PNS dan CPNS di sektor pemerintahan. Namun, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Abdullah Azwar Anas memberi sejumlah catatan yang menjadi bekal bagi aparatur sipil negara (ASN) muda agar tidak tergerus zaman.

Pesan itu diungkapkannya saat memberi pembekalan kepada 2.079 CPNS lulusan Perguruan Tinggi Kementerian Perhubungan, Senin (30/10/3023). Anas menekankan kreativitas sebagai skill atau kemampuan utama yang wajib dimiliki.

"Pertama, harus kreatif. Kemampuan mengkonsep suatu ide," kata Menpan RB Azwar Anas dalam keterangan tertulis, Selasa (31/10/2023).Kreatif yang dimaksud juga meliputi kemampuan untuk desain dan visual. Tak dipungkiri, media sosial (medsos) yang berkembang pesat saat ini menuntut anak muda untuk memiliki kemampuan visual yang mumpuni. "Pola komunikasi pemerintah ke masyarakat pun lebih efektif dengan medsos yang punya audio visual lebih menarik dan mudah dipahami," imbuhnya.

Kemampuan berinovasi juga harus ditumbuhkan. Menurut Anas, iklim inovasi harus pula diciptakan oleh pimpinan instansi. "Kemudian, rasa ingin tahu para calon ASN harus dipupuk," sambungnya.

Dari sisi teknologi, CPNS harus mampu mengeksplorasi dirinya agar memahami berbagai software. Bahasa pemrograman juga tidak kalah penting, sebab kecanggihan teknologi harus diimbangi dengan kemampuan digital masing-masing ASN.

"Kemampuan lain yang harus dimiliki adalah memecahkan masalah dan analisis data," tambah Anas.

Kemampuan Komunikasi

Kemampuan komunikasi juga hal penting yang harus dimiliki calon ASN. Pegawai pemerintah pun tak bisa lepas dari tugas-tugas negoasiasi. Rasa empati terhadap seseorang, sekaligus kemampuan mempengaruhi dan mengedukasi adalah hal mutlak yang harus dimiliki.

"Kita harus memiliki kemampuan bicara, menulis, dan mendengarkan," tegas Anas.

Menteri Anas juga memberi arahan agar para CPNS memiliki kemampuan manajerial dan kepemimpinan. Analisis seorang ASN terhadap suatu masalah, bisa terlihat dari keputusan yang diambil.

"Calon ASN sebaiknya mampu menempatkan diri dan bertanggung jawab atas tugas yang sudah dipercayakan padanya," pungkas Anas.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.