Sukses

Harga Emas Antam Hari Ini Naik Tipis, Dibandrol Rp 1.063.000 Segram

Harga emas hari ini di Antam dibanderol Rp 1.063.000 per gram, naik tipis Rp 1.000 dibandingkan harga sebelumnya.

Liputan6.com, Jakarta Harga emas terbaru yang dijual oleh PT Aneka Tambang Tbk atau biasa disebut dengan emas Antam naik lagi pada Rabu, 11 Oktober 2023. Harga emas hari ini di Antam dibanderol Rp 1.063.000 per gram, naik tipis Rp 1.000 dibandingkan harga sebelumnya.

Dengan kenaikan ini maka dalam 3 hari harga emas sudah naik beruntun

Sedangkan harga emas terbaru untuk pembelian kembali atau harga emas Antam buyback naik Rp 1.000 juga ke posisi harga Rp 941.000 per gram. Harga buyback ini merupakan patokan bila Anda menjual emas, maka harga emas Antam akan dihargai Rp 941.000 per gram.

Saat ini, Antam menjual emas dengan ukuran mulai 0,5 gram hingga 1.000 gram. Anda bisa memperoleh potongan pajak lebih rendah (0,45 persen) jika menyertakan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Antam juga menawarkan beberapa seri emas seperti emas seri batik, gift seri dengan ukuran beragam.

Harga emas Antam hari ini belum termasuk PPh 22 sebesar 0,9 persen. Hingga pukul 08.02 WIB, harga emas Antam sebagian besar masih ada.

Rincian Harga Emas Antam

Berikut rincian harga emas Antam hari ini, melansir laman logammulia.com:

  • Harga emas Antam 0,5 gram = Rp 581.500
  • Harga emas Antam 1 gram = Rp 1.063.000
  • Harga emas Antam 2 gram = Rp 2.066.000
  • Harga emas Antam 3 gram = Rp 3,074,000
  • Harga emas Antam 5 gram = Rp 5.090.000
  • Harga emas Antam 10 gram = Rp 10.125.000
  • Harga emas Antam 25 gram = Rp 25.187.000
  • Harga emas Antam 50 gram = Rp 50.295.000
  • Harga emas Antam 100 gram = Rp 100.512.000
  • Harga emas Antam 250 gram = Rp 251.015.000
  • Harga emas Antam 500 gram = Rp 501.820.000
  • Harga emas Antam 1.000 gram = Rp 1.003.600.000.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Harga Emas Dunia Akhirnya Tergelincir di Tengah Perang Hamas Vs Israel

Harga emas tergelincir pada hari Selasa setelah naik hampir 2% di sesi sebelumnya. Penurunan harga emas dunia ini karena investor dengan hati-hati kembali ke aset-aset berisiko dan menantikan isyarat lebih lanjut mengenai sikap kebijakan bank sentral AS.

Dikutip dari CNBC, Rabu (11/10/2023), harga emas di pasar spot turun 0,07% menjadi USD 1,859,6244 per ounce pada 16:43, setelah naik ke level tertinggi lebih dari satu minggu di awal sesi.Harga emas berjangka AS naik 0,5% menjadi USD 1,873.60 per ounce.

Harga emas di pasar spot naik 1,6% pada hari Senin, lompatan satu hari terbesar dalam lima bulan, karena bentrokan militer antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas meningkatkan permintaan untuk investasi safe-haven.

Aksi ambil untung dan meningkatnya selera investor terhadap risiko menekan harga, meskipun konflik antara Israel dan Hamas membatasi kerugian emas, kata Bart Melek, kepala strategi komoditas di TD Securities. Emas sering kali menjadi tempat berlindung yang aman bagi investor selama masa ketidakstabilan global.

Indeks utama Wall Street dibuka lebih tinggi, meskipun kehati-hatian tetap berlaku di tengah meningkatnya ketegangan di Timur Tengah.

3 dari 3 halaman

Menanti Kebijakan The Fed

Pasar fokus pada pertemuan kebijakan moneter Federal Reserve bulan September yang akan dipublikasikan pada hari Rabu dan data Indeks Harga Konsumen (CPI) AS yang akan dirilis pada hari Kamis.

“Jika laporan CPI lebih tinggi dari perkiraan, terutama angka inti, hal ini akan berdampak negatif bagi emas karena mengindikasikan bahwa The Fed harus mempertahankan suku bunga lebih tinggi lebih lama, tambah Melek.

Karena emas batangan tidak menghasilkan bunga, ia cenderung kehilangan daya tariknya ketika suku bunga naik.

Pejabat tinggi The Fed mengindikasikan pada hari Senin bahwa kenaikan imbal hasil obligasi Treasury AS jangka panjang dapat menjauhkan The Fed dari kenaikan lebih lanjut dalam suku bunga kebijakan jangka pendeknya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.